"Naruto jangan lupa bekal mu nak" Kushina berteriak dari ruang makan untuk menasehati anaknya itu
"Iyah, nanti aku ambil" Namun sepertinya ibu satu anak itu tidak mempercayai kata-katanya
"Cepatlah ambil sekarang juga Naruto!" teriak ibunya sekali lagi, tapi tidak ada jawaban sama sekali
"Naru... Naruto?" khusina pun mulai geram, lalu langsung naik keatas tepatnya ke kamar putra semata wayangnya itu
"Naruto! Kau itu-"
Kosong tidak ada siapapun
"UZUMAKI NARUTO!!!!"
Oh iya, kita perlu berkenalan dulu pada sosok pria berambut kuning ini. Dia Uzumaki Naruto putra satu-satunya khusina dan Minato, disekolah dia di kena sebagai pria yang disegani banyak siswa sekolahnya karena dia bukan pria biasa. Anak laki-laki yang suka memukul orang ini termasuk orang yang dihindari banyak orang, dia bahkan hanya berteman dengan Sasuke, Sai, Shikamaru, Neji, Gaara dan Kiba. Mereka juga orang-orang yang dihindari loh
"Gua muak jika harus membawa bekal seperti itu, apa kata orang lain. Ibu memang berniat menjatuhkan harga diri gua" Ucapnya yang sedang berada diatas motor
Namun beberapa saat kemudian, dia melihat sekelompok orang mengganggu seorang gadis seumuran dengannya
"Oii, cewek kaya kamu ga baik loh sendirian. Aku temani yah" Godanya yang membuat gadis itu risih
"Kumohon jangan ganggu aku, aku ingin berangkat sekolah" Ujarnya dengan nada takut
"Sudahlah kalau begitu nanti kami antar kamu kesekolah kok" gadis bername tag Hinata Hyuga itu menatap berbinar
"Beneran? Om mau anter Nata kesekolah? Serius yah" Ujarnya dengan nada polos, tidak tau jika bahaya akan mendatanginya
"Iya adik manis, nanti om anterin kamu kesekolah" Ujar om-om itu meyakinkan
Namun Naruto hanya melihat gelagat gadis itu seperti tidak takut sama sekali
'Dia bodoh yah? Percaya dengan omongan seperti itu? Tidak bisa dibiarkan'
"Woi! Maennya ama cewe yang bego, pecundang" Ucap Naruto dengan nada remehnya
"Bego? Kakak ngatain Nata?" Hinata menyadari bahwa hanya dia yang perempuan disana
"Iya, lu bego percayaan sama penipu kaya gini. Lo ga akan dianter kesekolah lu malah bakal diperkosa sama mereka" saat mendengar itu pria berotot besar itu mulai geram dengan ucapan Naruto
Namun Hinata malah menarik pelan baju om-om itu dan bertanya dengan polosnya
"Om, diperkosa itu apa?" Om-om itu menyeringai,dan Naruto pun hanya menepuk jidat nya
'Tolong perbaiki otaknya sekarang juga'
"Sayang, diperkosa itu kaya dijajanin makan sama om nanti" Hinata berbinar mendengarnya
"Nata mau seblak boleh?" Naruto mulai kesal dengan kepolosan Hinata yang menjadi-jadi
"Lo bawa tuh cewe, lu harus lawan gua dulu" Naruto mengenal Hinata, dia adik Neji yang adalah adik kelasnya
"Boleh, yang menang bakal dapet cewe ini" preman itu pun menggulungkan lengannya
"Oke, gua terima itu" saat akan menonjok satu sama lain tiba-tiba
"Berenti! Kata Miss kurenai kalian gaboleh main kasar. Kamu juga! Kakak kelas bukannya kasih contoh ke nata" Naruto hanya mengumpat saat Hinata menyebut dirinya kakak kelas
"Kalau gitu gini aja adik manis, kamu mau pilih om atau dia" Naruto yakin Hinata akan memilih om-om gila ini dari pada dirinya
"Maaf yah om jelek, tapi Nata mau bareng kak Naru aja, soalnya kita satu sekolah jadi kebetulan gitu loh om, hehe lagian om juga pasti ga tau sekolah Nata, kan om ga bawa petanya dora the explore" naruto hanya tertawa pelan melihat tingkah adik sahabatnya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
My possessive Boyfriend [NARUHINA]
Romance[END] season 1 WARNING!: Dilarang plagiat cerita ini pair: NARUHINA always Genre: Comedy, Romantis "jangan pernah lu deket sama cowo selain gua" "kalau daddy sama abang Nata?" "itu pengecualian" "lagian kak Naru siapa?" "pacar" "pacar itu apa?" "or...