61

1.6K 130 72
                                    

Jangan lupa tekan '🌟'..

.

~PSBM~

*Skip Keesokan Harinya...☀️

Pagi ini, Rasya sangat bersemangat. Karena, ia diantar Papanya kesekolah.

Setelah sekian lama hanya diantar sekolah oleh Pak Supir, akhirnya Rasya bisa bersama Papanya.

Diperjalanan, Rasya tak henti-hentinya mengoceh karena terlalu bersemangat. Dan Boboiboy hanya mengangguk pelan menanggapinya sesekali tertawa kecil karena Rasya sangat menggemaskan.

"Oh ya Papa.. Nanti pulang sekolah, Papa yang jemput Rasya kan?" Tanya Rasya.

"Iya sayang.."

"Nanti kita makan siang diluar boleh?" Tanya Rasya lagi.

"Memangnya kenapa kalau dirumah?" Tanya Boboiboy.

"Rasya ingin bersama Papa.." ucap Rasya dengan lembut.

"Makan siang dirumah juga bersama Papa kan?" Ucap Boboiboy

"Umm.. Jadi Papa tidak mau ya?" Tanya Rasya sedih.

"Bukan begitu sayang. Papa mau kok. Tapi kenapa Rasya ingin makan diluar? Kan makanan dirumah lebih sehat" ucap Boboiboy.

"Rasya sudah lama tidak makan diluar bersama Papa dan Mama. Walau tidak ada Mama, tidak apa. Nanti setelah Mama sembuh, kita bertiga bisa makan diluar lagi kan?" Ucap Rasya dengan semangat.

Boboiboy terdiam sejenak, lalu tersenyum dan mengangguk.

"Oke, nanti Papa akan jemput Rasya, dan kita makan diluar" ucap Boboiboy.

"Yeaayyy!!.. Papa memang terbaik" ucap Rasya dengan semangat.

"Anak Papa juga yang terbaik. Ok, sudah sampai.. mau Papa temani kedalam, atau sendiri saja?" Tanya Boboiboy.

"Sendiri saja Papa. Rasya ingin mandiri seperti Papa" ucap Rasya.

Boboiboy tertawa pelan mendengarnya.

"Baiklah.. jangan nakal ya.. Belajar yang rajin, dengar apa yang cikgu ajarkan" ucap Boboiboy, lalu mengecup kening Rasya lembut.

"Oke Papa.. Rasya tidak akan kecewakan Papa" ucap Rasya sembari mengecup pipi Boboiboy, lalu mencium tangan Boboiboy.

"Rasya sekolah ya Papa.. Jangan lupa nanti siang. Kita makan diluar" ucap Rasya dengan ceria.

"Iya sayang.." ucap Boboiboy.

"Assalammu'alaikum.." ucap Rasya sembari membuka pintu mobil.

"Wa'alaikumsalam.. Hati hati turunnya" ucap Boboiboy sembari menggenggam tangan Rasya, membantunya turun dari Mobil.

"Ingat ya Papa" ucap Rasya sebelum menutup pintu mobil.

Boboiboy tersenyum sembari mengangguk.

Setelah Rasya menutup pintu, Boboiboy mengambil handpone disakunya lalu menelpon seorang pekerjanya.

"Batalkan meeting siang nanti. Ganti dengan besok pagi" ucap Boboiboy, lalu langsung mematikan sambungan.

Boboiboy menghela nafas pelan setelahnya.

"Hari ini.. aku tidak kekantor. Tidak apa kan? Untuk Rasya juga.." gumam Boboiboy, lalu ia menjalankan mobilnya.

Niat awalnya, ia ingin kembali kerumah untuk menyiapkan acara 'Makan Diluar' bersama Rasya. Namun seketika, ia teringat dengan rencananya kemarin untuk menyembuhkan Yaya.

Please.. Still be Mine~ [BOYA] (FIN!!~)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang