Please.. Still be Mine~ [BOYA] (FIN!!~)

95

Ok, aku tau kalian kangen:V...
Dan, ayo kita kejar tayang 🤣😂

Inget ya gaes, yang nuntut next/lanjut/sejenisnya bakal aku block yaa~~😊

Dann... Jangan lupa tekan '🌟'

.

~PSBM~

*Skip.. 3 Hari Kemudian...

3 Hari telah berlalu, dan Yaya baru saja keluar dari rumah sakit.

Yaya sangat bahagia saat ia menginjakkan kaki di rumahnya. Boboiboy yang melihat hal itu hanya tersenyum melihat Yaya yang sangat bahagia. Rasya pun bahagia karena keluarganya sudah lengkap.

Saat ini, Boboiboy, Yaya, dan juga Rasya sedang merapihkan barang-barang Yahsya dan Aisyah.

Setelah selesai, Rasya pun menghampiri orang tuanya yang sedang mengurus adik-adiknya.

"Papa.. Mama.. semuanya sudah selesai~" ucap Rasya.

"Wahh.. pintarnya Abang Rasya. Terimakasih ya sayang.." ucap Yaya sembari mengecup pipi Rasya.

Rasya tersenyum senang dan mengangguk.

"Ok, sekarang sudah mau masuk waktu dzuhur. Kita sholat berjama'ah ya.." ucap Boboiboy.

"Otee.. Rasya ambil wudhu dulu ya.." ucap Rasya dan langsung saja berlari keluar kamar meninggalkan orangtuanya.

"Lucu sekali anak-anak kita" ucap Yaya membuat Boboiboy tertawa pelan.

"Tentu saja. Ayo wudhu" ajak Boboiboy dan diangguki Yaya.

Mereka pun berjalan ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu.

Setelah itu, Yaya keluar kamar untuk memanggil Rasya dikamarnya. Namun Rasya tidak ada disana. Yaya pun kembali ke kamar.

"Honey.. sepertinya, Rasya sudah kabur ke masjid" ucap Yaya saat di kamar mereka.

Boboiboy menghela nafas lelah mendengarnya.

"Yasudah tidak apa. Yang terpenting, Rasya mendapat pahala sholat berjamaah juga. Sekarang, kita sholat berdua saja ya" ucap Boboiboy dan diangguki Yaya.

Mereka pun segera melaksanakan sholat.

.
.

Setelah selesai Sholat, Boboiboy mengajak Yaya untuk ikut dengannya ke gudang rumah.

Yaya hanya menurutinya saja karena ia paham Boboiboy akan mengajaknya kemana.

Di gudang, Boboiboy mendorong sebuah lemari besar yang dibaliknya ada pintu. Boboiboy pun membuka pintu itu dan mengajak Yaya untuk masuk.

Yaya pun masuk kedalam ruangan itu, dan ia hanya diam saat menatap banyak sekali foto Intan yang terpajang di ruangan itu.

"Ternyata..., kau cinta mati ya dengan istrimu yang lain.." canda Yaya.

Boboiboy hanya tertawa pelan mendengarnya.

"Dulu iya. Tapi sekarang, aku sudah mengajakmu kesini.., jadi rasa cintaku sudah hilang untuknya" ucap Boboiboy sembari mengambil kotak kecil disebuah rak.