Part 3

1.4K 45 3
                                    

Bersama mereka aku tak pernah merasakan sepi lagi, senyum mereka anak anak yang mempunyai ketulusan cinta yang luar biasa, aku tahu rasanya kehilangan rasanya luka dan kesepian disaat orang yang kita paling cintai pergi jauh dari sisi kita, disini aku merasa tak hanya aku yang bersedih tapi semua anak anak ini jauh merasa sedih tapi mereka mampu tersenyum dibalik keterpurukan.

Bahkan aku lupa akan masalah yang membuat hatiku perih yah saat ini aku harus nya sadar kalau aku jatuh cinta pada hati yang salah, seseorang yang tak pernah menoleh padaku tapi saat logika ku berontak hati ini selalu bertahan dan membuat cinta ini semakin mengalir.

Aku tak tahu pasti sejak kapan cinta itu hadir yang pasti dulu aku hanya mengagumi sosok nya yang tenang dan cuek tapi saat takdir membawa ku padanya hingga aku bisa dekat dengan nya mungkin saat itu cinta menyusup kedalam relung hatiku tapi tidak dalam hatinya karena dihatinya ada wanita lain yang jauh lebih sempurna dari aku.

****

KEVIN POV

Grace kamu tak pernah tahu betapa aku sangat menyayangi kamu dengan segala sikap kamu, berulang kali aku meminta hatimu untuk ku jaga tapi kamu menolak nya tanpa alasan yang jelas bahkan aku rela menentang mama saat dia tak menyetujui keinginan ku menjadikan kamu istri ku.

Tapi hari ini aku tahu kenapa kamu selalu menggantung perasaan ku setelah apa yang aku lakukan untuk mu ini balasan nya.

Kepala ku mumet pikiran ku kacau setelah apa yang aku lihat didepan rumah grace, wanita yang aku puja selama beberapa tahun ini, wanita yang menurutku sempurna bahkan hampir semua lelaki menyukai nya.

" brengsek" umpat ku kesal membuat kegaduhan sehingga mama berlari menuju kamar ku.

" sayang, kamu kenapa kok semua berantakan kayak gini" ujar mama memelukku

" ayo tenang, kamu kenapa jadi emosi kayak gini cerita sama mama, tadi kamu baik baik aja" mama menatapku lembut dan mengusap ngusap punggungku

" apa kurang nya aku ma, sampai dia tega nyakitin aku" lirihku terbata bata karena menahan perih dihatiku

"siapa? wanita jalang itu lagi? udah berapa kali mama bilang jangan deketin dia lagi dia gak baik buat kamu, dia hanya manfaatin kamu aja, kalau dia sayang sama kamu dia gak mungkin selalu menolak kamu" tegas mama dengan mata yang membulat.

Mama sangat membenci grace meskipun belum bertemu langsung tapi mama sudah tak menyukainya karena mama bilang aku berubah saat dekat dengan grace, aku suka kelayaban dan pulang larut malam, berfoya foya gak jelas dan yang pasti aku pernah menentang mama hanya karena membela grace.

" mama akan jodohkan kamu dengan anak teman mama, dia memang anak yatim tapi sangat sopan dan ramah, jangan ada penolakan vin" ujar mama mencium keningku dan meninggalkan ku yang masih shok dengan rencana mama.

" perjodohan, saat hati gue hancur, terserah lah kalau dia berhasil buat gue move on mungkin gue akan terima perjodohan ini" umpat ku kesal dan menghempaskan tubuhku ke ranjang dan mencoba menenangkan diri.

***

AUTHOR POV

toook..tokk...tokkk

" tante, dea " ujar salsa dengan suara lengking nya

bunda membuka pintu dan memeluk salsa dan mempersilahkan salsa masuk setelah salsa menyalami tangan bunda.

" dea mana tante" ucap nya santai

" dikamar nya kamu kesana aja" jawab bunda

salsa berlari menuju kamar dea dan masuk tanpa permisi ke ruangan yang penuh warna pink dan biru itu.

sementara itu dea masih sibuk melamun dan tak menyadari kehadiran salsa.

" woy...melamun aja kesambet lo ntar" celetuk salsa mengangetkan dea yang duduk dibalkon kamarnya

" apaan sih lo, udah kayak jin aja main masuk aja" umpat dea kesak sambil memangku tangan nya di dada

" masih mikirin si kevin ya neng" goda salsa sambil mencolek dagu dea.

salsa tahu banyak apapun masalah dea karena semuanya dea curahkan pada nya.

" hmm...gue mau lupain rasa suka gue ke kevin" jawab dea lirih

" serius, tapi kok baru nyadar sekarang lo, kemaren kemana aje" gumam salsa

" gue gak akan bisa masuk ke hati nya, ada grace dihatinya kevin dan gak mungkin kevin mau sama gue, grace jauh lebih baik" jelas dea lirih

salsa kemudian menagkup wajah dea sahabat nya dan menatapnya lembut.

" hey..lo jauh lebih baik, lo cantik dan hati lo juga hanya cowok beruntung yang bisa dapetin lo, tetap jadi diri sendiri, jodoh tak akan kemana, selain kevin bnyak kok cowok yang keren lain  nya, udah mana dea yang dulu ceria" ucap salsa sambil tersenyum dan merangkul dea dengan sayang.

" makasih ya salsa, udah mau ngertiin gue, gue sayang lo" ujar dea membalas rangkulan salsa dengan hangat.

Mereka pun larut dalam kegembiraan dan gelak tawa seolah lupa akan kegundahan yang dirasakan.

" hay..girls, makan malam yuk" teriak bunda

" oke bunda" sahut dea dan mengajak salsa makan bersama

" oh ya dea, bunda mau nanya sama kamu, apa kamu punya pacar" tanya bunda serius.

" hah...gak, dea jomblo" sahut salsa meledek

" emang kenapa bun" tanya dea penasaran

" hmm..bunda mau jodohkan kamu sama anak teman bunda, anak nya tampan dan baik kok" ujar bunda dengan mata yang berbinar binar

" dijodohin" sahut salsa dan dea bersamaan tak kalah kaget

" pliss..jangan menolak sayang, kamu jalani dulu aja sama dia" pinta bunda memohon

" tapi kan bun, dea masih kuliah apalagi ini zaman modern" dea berusaha menolak secara halus tapi dea tak mampu membuat bunda nya sedih

" tapi baik nya lo coba dulu dea, mana tahu cocok" celetuk salsa

" ya udah aku ikutin maunya bunda, kalau gak cocok jangan paksa aku ya bun" ujar dea pasrah

salsa dan bunda pun bersorak gembira....

belum hilang ingatan ku tentang kamu sekaranga aku harus menjalani hubungan lain.
jika kau jodoh ku aku yakin akan selalu banyak cara buat kita bersatu

^dea^

see you the next part readers

maaf kalau gak bagus ya

mohon dukungan nya..

BUKAN DIA TAPI AKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang