Part 19

1.2K 38 3
                                    

Aku sangat  bahagia sebab genap enam bulan sudah hubungan ku dan kevin setidaknya kami mampu melewati berbagai rintangan salah satunya dengan  kedatangan grace kembali dengan semua sandiwara nya  yang seperti sinetron tertalu dramatis menurutku meskipun rencana nya hampir berhasil tapi sayang nya cinta kami masih kokoh bertahan.

Sekilas yang kutahu Grace kembali menghilang dan tak pernah muncul kembali sepertinya kehidupan nya penuh dengan misteri terserah lah aku tak peduli  tapi aku takut sewaktu waktu dia kembali dengan ancaman yang lain lagi seperti ucapan nya terdahulu sebelum dia pergi.

Flasback on

Saat aku sampai didepan rumah dan kevin pun langsung pergi karena ada urusan, tiba tiba grace menghampiri ku dengan santai dan tersenyum sinis, entah sejak kapan dia sudah berada didepan rumahku, aku memperhatikan kaki nya aku ingat betul bagaimana kesakitan nya dia dengan kaki diperban apakah sudah sembuh secepat itukah?hmm ada yang aneh bukan...

" kenapa lo kaget gue bisa sembuh total, lo niat banget gue pincang dea" bentak nya kasar sambil melipat tangan didadanya dengan angkuh
" apa maksud lo? Lo sebenarnya baik baik saja kan dan semua ini cuma permainan lo  grace" balas ku dengan nada tinggi
"Waw kenapa tebakan lo selalu benar ya dea, tapi sayang nya kevin gak sepintar lo dia masih saja bodoh,harus nya lo paham itu tanda nya kevin masih care sama gue buktinya dia lebih milih gue daripada lo waktu itukan " timpal grace cengengesan yang membuatku muak
" licik lo grace,terserah lo mau bersandiwara apa gue cuma ngasih tahu lo rencana jahat lo gagal grace, sayang nya kevin tak sebodoh yang lo kira" sahut ku santai balik tertawa
" oh ya..dia kembali kepelukan lo tapi setidaknya waktu itu lo terluka kan,hahaha..tunggu akhir permainan ini dea, lo sendiri yang akan meninggalkan dia" ucap grace dan meninggalkan ku yang tak mengacuhkan pernyataan grace barusan aku sudah biasa mendapat ancaman darinya.

Flasback off

****

Kevin benar benar membuktikan janjinya bahwa apapun yang terjadi kami tak akan pernah melepaskan genggaman tangan kami. Sebulan yang lalu mama kevin pulang dari luar negri dan sempat membicarakan pernikahan kami yang akan dilangsungkan bulan depan dikarenakan berbagai pertimbangan makanya rencana pernikahan kami dilaksanakan bulan depan.

Aku bersorak gembira tak kusangka akhirnya perjuangan ku dan kevin bisa menuju pelaminan juga,meski sempat was was setelah pertemuan ku dan grace terakhir kali sebelum dia menghilang bak ditelan bumi.

Aku terus memandangi wajah tampan kekasih ku yang tengah fokus mengemudi sesekali dia melirikku sambil tersenyum dan mengelus pipiku.

" kenapa kamu memandangi ku seperti itu dea, apa aku sangat tampan" ujar nya sambil terkekeh

" ya kamu sangat tampan dan baik tentunya aku beruntung bisa dicintai oleh mu vin" jawab ku jujur tanpa sedikitpun melepaskan pandangan darinya

" aku juga jauh lebih beruntung mendapatkan kamu dea,i love you more my princess" balas kevin dengan suara nya yang sexy

" i love you too my prince" jawab ku sambil mencium pipinya,meski ketakutan akan ucapan grace sesekali masih menghantui ku.

Akhirnya kami sampai juga dikampus,seperti biasanya kevin merangkul ku tanpa canggung jadi perhatian semua mata sudah biasa terlihat ray datang menghampiri me sejajarkan langkah kakinya dengan kami yang menelusuri lorong kampus.

" hay pasangan fenomenal,masih pagi udah bikin iri aja mesra mesraan" ledek ray membuat aku dan kevin terkekeh

" makanya punya pacar bro,jangan cuma di pandangin doang" balas kevin membuat ray tertawa

BUKAN DIA TAPI AKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang