• Happy Reading •
🌹🌹🌹
•
•
______________________________"Bagi dunia, kamu mungkin satu orang, tetapi bagi satu orang kamu adalah dunia."
Arthur menghampiri Alline dan memberikannya setangkai bunga mawah merah yang dibeli tadi dihadapan Sophia yang sudah memasang wajah tidak suka. Jujur saja Sophia tidak berpura-pura mencintainya, namun rasanya sudah terlalu dalam.
"Ini bukannya bunga yang tuan suruh beli?" tanya Alline.
Ia membulatkan matanya "Astaga bodohnya gadis ini, dia tidak tahu berakting atau bagaimana? kemarin saja dia berakting memelukku bisa dengan sengaja," batin Arthur.
"Aku ingin memberimu ini sebagai hadiah kareana kamu telah menemaniku seharian penuh, sayang," Arthur mengecup kening Alline.
Alline diam tak berkutik sambil memegang kening yang barusan saja dicium "Astaga bersabarlah Alline, ini sebuah pekerjaan," batin Alline.
"Itu sudah tugas seorang istri menemani suami," balas Alline sembari tersenyum singkat.
Sophia menghela napas panjang "Sudahlah, aku tahu kalian memang pasangan yang sangat mesra, jangan terlalu menonjol."
Arthur memincingkan matanya "Kenapa dia tidak menggerutu?" batin Arthur.
"Aku sudah membuatkan kamu nasi goreng, Alline." Sophia memegang pundak Alline.
Alline menunjuk dirinya sendiri "Aku? dalam rangka apa?"
"Aku memutuskan untuk berteman denganmu mulai sekarang,"
Alline menggaruk pelan kepalanya yang saat ini dalam artian bingung "Berteman denganku?"
"Aku akan lama tinggal di rumah ini karena bekerja satu tim dengan Arthur, setidaknya jika kita berteman tidak akan muncul kesalahpahaman."
"Tenanglah aku tidak bermaksud apa-apa,"
Arthur menarik tangan Alline "Buanglah makanan serta racunmu itu, Sophia. Saya akan mengurus biaya hotel untuk penginapanmu disana,"
-----
Arthur menarik tangan Alline masuk kedalam kamarnya "Jangan berteman dengannya, kamu dengar saya Alline?"
"Baik tuan, saya dengar."
Arthur mengambil sebuah paper bag dari atas meja, "Pakailah ini,"
"Apa ini tuan?"
Arthur mencium tangan Alline, "Dress cantik untukmu, temani saya pergi ke pesta rekan kerja saya malam ini, Alline."
"Acara pernikahan?"
"Hanya pesta biasa saja, bisa?"
Alline membuka paper bag itu dihadapan Arthur, dan betapa terkejutnya ia melihat dress yang begitu indah di hadapannya, ia berpikir pasti dress ini sangat mahal karena bentuknya elegan.
"Ini terlalu indah dan pasti mahal,"
Arthur melipat tangannya di dada "Lalu, kamu mau mengembalikannya seperti dress yang sudah saya belikan minggu lalu?"
"Saya suka tapi sepertinya dress mahal ini tidak cocok dengan saya," Alline membungkus kembali dress yang telah dibuka tadi ke dalam paper bag.
"Coba dulu! Saya akan melihat apakah dress ini cocok atau tidak, jika tidak saya akan belikan dress dengan motif dan warna lain,"
"Disini tuan?"
"Kalau mau dihadapan saya juga tidak apa-apa, lebih menarik bukan .." Arthur menyeringai.

KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Sitter 'C' (2024) (Hiatus)
Romantik[FOLLOW] [MATURE STORY] - Warning 21+ - Sulit untuk mendapatkan kerja di usia muda dan kerja menjadi Baby Sitter adalah pilihan yang tepat, sebenarnya tugas mudah hanya mengurus dan merawat anak majikan. Hal yang tidak mudah ketika sang majikan tiba...