Setelah terjebak dalam drama penculikan, hidup Kylie Montgomery yang tiba-tiba bebas menjadi seperti terkurung dalam penjara. Kakek buyutnya dengan segala ucapannya yang maha benar telah memutuskan untuk memberikan pengawalan bagi Kylie yang jelas w...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Drama penculikan salah satu cicit miliuner Douglas Montgomery berakhir dramatis, FBI dan juga SWAT melakukan aksi penyelamatan di gedung tak terpakai di daerah Bronx. SWAT dan FBI menembak salah satu penculik yang berusaha melarikan diri. Sementara tiga penculik lainnya ditangkap dan sedang dilakukan pemeriksaan menyeluruh.
Kylie Montgomery diculik tiga hari lalu pada saat ia baru saja keluar dari rumah sahabatnya di kawasan Midwest. Penculik yang bernama Raul Calt meminta tebusan sebesar $500 juta , Raul yang pernah bekerja disalah satu perusahaan milik Montgomery beraksi dengan beberpa orang-"
Pintu depan yang terbuka mengalihkan perhatian semua orang yang tengah menonton liputan berita, Pops yang sedari tadi berjalan mondar-mandir dengan cepat berjalan menuju foyer lalu berseru lega ketika melihat Kylie masuk diapit oleh Anna dan Tristan.
Kylie langsung masuk kedalam pelukan Lexa yang menangis pelan, tangannya terulur untuk menenangkan Lexa. "I'm okay, Mom."
Lexa melepaskan putrinya lalu memperhatikan Kylie dengan seksama, setelah ia melihat bahwa Kylie bak-baik saja, ia mundur dan membiarkan Pops memeluk Kylie. Tristan membawa Kylie duduk di ruang keluarga dan memerintahkan pelayan untuk menyiapkan minum.
"Aku akan pergi lagi, masih ada yang perlu aku urus di kantor polisi." Anna memberitahu setelah mengakhiri panggilan yang ia terima. Tristan dan Lexa memeluknya.
"Berhati-hatilah." Anna mengangguk mendengar perkataan Tristan lalu memandang Kylie.
"Kau sudah berada dirumah. Kau aman." Kylie menatap Anna lalu mengangguk. Ia melihat Anna mengulurkan ponselnya yang bahkan ia lupakan tiga hari ini.
"Terima kasih, Anna."
Kylie membutuhkan waktu satu jam sebelum ia bisa pergi ke kamarnya dan memblokir semua ucapan-ucapan pops yang masih tidak terima penculiknya masih dibiarkan hidup. DEring ponselnya membuat langkah Kylie menuju kmar mandi terhenti, ia mengambil ponselnya dan melihat nama Devon di caller id.
