Chapter 21

112 19 0
                                    

   Next...

●Bandung, Rumah Kakek●

"Asalamualaikum"Kata shandy mewakilkan."Waalaikumsalam"Kata seluruh keluarga."Eh ko kalian kesini?Kalian nggak sekolah?"Kata kakek pelan tapi masih terdengar semua.

  Mereka ber 3 pun menyalami kakek nya itu.

"Nggak ada kegiatan kek di sekolah jadi pihak sekolah membubarkan semua murid"Jawab shandy."Kakek sakit apa?Ko dede liat kakek makin kurus aja?"Tanya ara."Nggak apa apa de, kakek baik-baik aja ko faktor umur lahh nggak boleh terlalu kecapean"Jawab kakek tersenyum.

"Kenapa kakek nggak dibawa kerumah sakit aja?"Tanya fenly ke semua keluarga."Nggak usah fen, kakek nggak apa-apa oh iya kakek nitip pesen ya sama kalian ni cucu-cucu kakek, kalian jaga adik-adik kalian, kakek tau kalian memang kurang perhatian dari kedua orang tua kalian tapi kakek minta kalian tetep jadi kalian yang kakek dan keluarga kenal, terutana ni buat shandy sama ofen jaga ara baik-baik dia satu-satu nya cucu cewek kakek"Kata kakek tersenyum.

"Iya kek kita janji bakalan jagain adek-adek kita dengan baik"Kata rama cucu kakek juga."Iya kakek percaya sama kalian"Kata kakek tersenyum."Buat kalian anak-anak ayah, kalian boleh gila materi tapi inget ada anak-anak yang harus kalian urus, jaga dan kasih perhatian, jangan sampe mereka mengemis perhatian ke orang lain pasti kalian bakalan menyesal, cukup ayah sama ibu aja yang nyesel karna ulah kita dulu kalian jangan sampe merasakan itu"Kata kakek.

"Udah ya yah, nggak usah nyesel gitu kita tau apa yang ayah dulu lakuin ke kita itu demi kebaikan kita juga, kalo bukan karna ayah kita nggak bakalan jadi se sukses ini sekarang"Kata Irham adik dari papah ilyas.

"Kakek minta maaf ke kalian semua anak-anak cucu menantu, kakek memang kadang sering bikin kalian kesal dengan sikap kakek, tapi asal kalian tau kakek sayang sama kalian mungkin umur kakek nggak bakalan lama"Kata kakek tersenyum.

"Ish kakek nggak boleh ngomong gitu kakek pasti sembuh, percaya deh sama dede"Kata ara menahan tangis. Kakek hanya tersenyum.

  Hari pun mulai malam...

"Kalian nginep?"Tanya rey sepupu ara."Nggak rey kita balik"Jawab fenly."Udah mau malem nginep aja"Kata rendy sepupu ara juga."Gimana de fen?"Tanya shandy."Yaudah nginep, tapi gue nggak ada baju ganti"Kata ara."Iya sama gue juga nggak ada, beli aja lah di mall depan"Kata rey.

Keluarga rey memang tidak tinggal di Bandung, melainkan tinggal di Bali. Beda dengan keluarga rama dan rendy keluarga mereka tinggal di bandung.

"Yaudah yu ke mall"Ajak ara."Yu"Disetujui semua.

●Di mall●

"Gue beli yang ini aja deh"Kata shandy."Gue beli ini sama ini deh bang"Kata ara."Yaudah sini gue bayar dulu, udah nemu belum fen?"Tanya shandy."Udah ni bang"Kata fenly menyerahkan baju pilihannya dan mereka pun membayar.

"Gue beli yang mana ya?Bingung banget, ini baju nggak ada yang gue suka bang ram"Keluh rey."Abang mah lama ih roy aja udah nemu"Kata roy adik rey."Jangan beli yang lo suka percuma nggak bakalan ada, beli aja yang ada, buat sementara juga kan"Kata rama."Iya deh bang"Kata rey. Dan mereka pun membayar.

"Abang gue mau yang itu"Kata resky adik rama."Yang mana?"Tanya rama."Yang itu yang warna item"Jawab resky sambil menunjuk kaos itu."Yang ini?"Tanya rama. Resky menggangguk sebagai jawaban."Yaudah gue bayar dulu ya lo tunggu disini"Kata rama. Dan rama pun membayar.

   Next...

Jangan lupa follow, vote dan share ya

Salam youn1t❤

Two Cold Humans UnitedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang