***
‹Author POV
Bel masuk, sudah berbunyi 5 menit yang lalu, namun guru yang mengajar di kelas XI IPA A sedang berhalangan untuk masuk. Sehingga kelas jam kosong, seluruh murid IPA A mulai ricuh. Ada yang mengobrol, bermain gitar, bernyanyi tidak jelas, berlari-larian, tidur, makan. Dan masih banyak lainnya.
Kini ada keempat cowo yang sedang duduk santai dibangkunya sembari mengobrol.
"Si Bella hilang ingatan? Kok bisa ya?" ucap pria berambut ikal sembari menatap Bella yang sedang mengobrol dengan ketiga sahabatnya.
"Ya bisalah. Liat aja noh ketawanya, mangap ampe gede gitu. Bella dulu jarang banget ketawa, apalagi sampe kek gitu." ujar temannya yang beralis tebal sembari menunjuk Bella yang sedang tertawa bersama teman-temannya.
"Lah terus kenapa?"
"Yeeee bego, itu berarti dia udah lupa sama dirinya yang dulu. Jadi sekarang kepribadiannya juga beda lagi." jelas cowo beralis tebal dengan sewot.
"Oooh gitu ya?" pria berambut ikal itu beroh ria sembari mengangguk-anggukan kepalanya mengerti,
"Jaden lu pernah liat luka memar dijidat si Bella waktu itu?" lanjutnya, beralih menatap temannya yang sedang duduk dibelakang mejanya.
Pria yang dipanggil Jaden pun mendongkakkan kepalanya menatap pria berambut ikal itu datar, "ngapain nanya ke gue?" ucapnya dingin.
"Yeee kan lu yang nolongin dia waktu kecebur, masa lu gak liat gitu memar di jidatnya atau dimana gitu disekitar kepalanya?" ujar pria itu.
Jaden hanya mengangkat bahunya tak peduli. Tidak terlalu memperhatikannya. Dan tidak ingin membicarakan kejadian 3 hari yang lalu itu.
"Lagian si Ali.. apa hubungannya memar dijidat sama hilang ingatan." sambar pria beralis tebal.
"Nah gini nih kalo kecebong lupa dikasih otak," ucap Ali kesal, "dimana-dimana kalo hilang ingatan itu minimal harus ada benturan dulu dikepala!" jelasnya lagi sembari menoyor kepala cowo itu.
"Masa?"
"Ho'oh Elang Taraka Dhananjaya.. anaknya buk Nuri sama pak Cendra!" ucap Ali yang sudah kehabisan kesabaran.
"Kok gue baru tau ya."
"Goblog!"
"Hey! Apa itu Goblog?"
"ANJIR!"
Keempat pria itu langsung terkejut. Terutama Ali, pria itu terkelonjak kaget, hampir terjatuh dari kursinya, saat mendapatkan seorang gadis tiba-tiba muncul disamping dirinya.
"Eh, kenapa kalian terkejut?" Bella terkekeh melihat keempat pria ini terkejut saat melihat dirinya.
Yah gadis itu adalah Bella. Tadinya dia berniat untuk pergi tidur dibelakang, karena terdapat karpet yang tergelar disana. Namun ia tidak sengaja mendengar percakapan para cowo itu membicarakan tentang kecebong—hewan kesukaannya. Sehingga ia refleks menghentikan langkahnya disamping meja Ali.
"Yaa mikirlah lu tiba-tiba nongol pinggir gue, dikira gue gak kaget apa!" ucap Ali sewot.
Bella hanya menyengir kuda, "hehe maafkan aku!" ucapnya santai.
KAMU SEDANG MEMBACA
CASSABELLA { jiwa yang tertukar }
Fantasia"Hey! Apa itu GOBLOG?" Cassandra Morrigane seorang putri raja dari kerajaan Calaska yang pemberani dan tak kenal rasa takut, sangat mencintai dunia perang, handal dalam menggunakan panahnya, benci pada peraturan kerajaan, dan selalu bolos saat se...
