Selamat membaca~
________________________________________
Sekarang jam pelajaran matematika. Pelajaran yang bisa bikin pusing tujuh keliling untuk menyelesaikan soalnya. Apalagi di jam terakhir seperti ini, rasanya ingin cepat pulang saja. Tapi untuk beberapa murid mungkin tidak berlaku, salah satunya Jisung.
Jisung memang suka matematika. Itu sebabnya ia menguasai mata pelajaran menghitung ini meskipun belum sepenuhnya.
Di depan, Siwon-ssaem sedang menjelaskan materi tentang matriks. Pandangan Jisung mengarah ke depan berusaha fokus. Namun pikirannya dari tadi tidak bisa di ajak bekerja sama.
Tangan Jisung bergerak mengusap wajahnya frustasi. Tidak biasanya ia seperti ini hanya karena hal sepele.
Jisung terus memikirkan apa yang kedua sahabatnya dan Yujin bicarakan tadi di kantin—iya, se-sepele itu. Tentunya Jiheon juga, tapi Jiheon hanya menyimak pembicaraan ketiga orang itu.
Memang tidak seharusnya ia mempedulikan hal itu, tapi pikiran itu terus mengganggunya. Entah kenapa sejak Yujin kembali, rasa penasaran Jisung semakin menjadi. Banyak pertanyaan yang ingin ia tanyakan tapi terus ia urungkan. Semakin banyak juga pikiran yang mengganggu.
Kedua tangan Jisung digunakan untuk menyangga kepalanya. Pandangannya tertuju pada gadis di hadapannya sambil sesekali mendengkus. Sekarang ia terlihat seperti orang yang melamun dengan pandangan kosong ke depan.
"PARK JISUNG!"
Panggilan Siwon-ssaem yang tiba-tiba, membuat Jisung tersentak kaget dan menjadi pusat perhatian seluruh penghuni kelas. Jisung terdiam seperti orang kebingungan.
"Kenapa melamun? Kamu tidak memperhatikan pelajaran saya? Atau kamu sudah merasa pintar?" Pertanyaan beruntun tertuju pada Jisung.
Jisung merutuki dirinya. Kenapa ia sampai melamun tadi argh, sial.
"Maaf, ssaem." Ucap Jisung meminta maaf atas kecerobohannya.
Siwon-ssaem menggelengkan kepalanya. "Seharusnya kamu fokus, kalau ada masalah jangan dibawa ke kelas! Apalagi pelajaran saya. Paham kamu?"
"Nde. Choeseonghamnida." Jawab Jisung menganggukan kepalanya dengan suara sedikit lirih.
"Baik, saya lanjutkan. Semuanya, perhatikan!" Siwon-ssaem kembali menjelaskan materinya dan semua siswa kembali memperhatikan.
Yujin tidak ikut menoleh ke belakang tadi, ia hanya menunduk. Terdengar olehnya, helaan napas Jisung yang sepertinya sedang kesal. Ada apa dengan Jisung? Padahal tadi ia lihat Jisung baik-baik saja setelah kembali ke kelas saat jam istirahat berakhir.
Namun Yujin segera tersadar dari lamunannya, tidak ingin dimarahi juga karena ketahuan melamun.
---
KAMU SEDANG MEMBACA
[Slow Up] It's Okay. | Jisung × Yujin
Fanfictionft. Lee Jeno & Park Soeun You're not what they think you are, it's Okay. Don't hear them. ---- #1 parksoeun [8/Okt/21] #1 ahnyujin [19/Nov/21] #1 ive [1/Apr/22] ©2021, baerynz Start : 05/Feb/21 End : -