Reynaldi Sanjaya pengusaha sukses yang berencana melamar kekasihnya dipulau Dewata Bali. Tapii keadaan mendesaknya menikahi gadis cupu yang baru dikenalnya beberapa jam lalu.
Lalu bagaimana dengan kisah cintanya dengan sang kekasih ketika rasa nyam...
Eunni minta tolong bisa tekan tombol bintang ⭐ yang ada di pojok kiri yaaa kawan2🙏
Mood eunni lagi jelek gara-gara nonton Gerdin 😭
Nunggu satu Minggu berasa lama banget eh malah pas update bikin emosi saja😭😂 ada yang sama kah?
Ya wis mending kita lanjutkan kisah ReyAn saja😂
Silahkan membaca kawan....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
💍💎💍
Zara meminum kembali wine yang sudah ia habiskan beberapa gelas.
Musik DJ terdengar disekelilingnya tempatnya duduk. Ia berada di sebuah club malam yang tekenal dengan club elite.
Tidak semua orang bisa masuk club ini hanya beberapa orang yang bisa beruntung merasakan suasana syurga club ini, club ini biasanya didatangi oleh aktris Hollywood taupun pemilik perusahaan besar yang tentu saja mempunyai berbagai koneksi dan jabatan di negara. Zara salah satunya.
Zara merupakan aktris cantik papan atas yang sedang naik daun. Zara bahkan terkenal di luar negeri. Ia sempat membintangi film Hollywood walau hanya sebagai aktris pendukung.
Huuhhfft. Zara membuang nafas kasar.
Hatinya tidak tenang sejak sore tadi. Lebih tepatnya sejak selsai bertelponan dengan Rey ia merasa gelisah.
Zara curiga akan sesuatu. Dia mendengar dengan jelas saat sebuah suara memanggil nama Rey.
"Rey, aku mau itu"
Ia yakin itu bukan lah suara radio. Jelas saja karena Rey tidak suka menyalakan radio mobil.
Apakah Rey berbohong padanya?
Apa Rey menyembunyikan sesuatu?
Apa Rey bermain di belakangnya?
Zara menghempaskan pertanyaan yang terlahir. Tidak mungkin Rey selingkuh. Tentu saja ia yakin Rey setia. Zara yakin itu.
Tapi kenapa hatinya masih merasa sesak.
Tiba-tiba seseorang menepuk pundaknya yang terekspos.
Saat ini Zara memakai baju yang terbuka. Heyyy ini club malam sultan dan Zara hanya menyesuaikan diri dengan suasana diclub.
