Duapuluh Dua

331 21 18
                                    

"Maaf Ka! Gue mau kita putus!" Ujar Khansa, membuat Raka kaget bukan main. "Tapi kenapa, Sa?" Tanya Raka, dengan nada lirih.

"Pacaran itu mendekati zina! Pacaran itu di larang dalam islam, kecuali untuk orang yang sudah menikah. Dan gue mau kita putus! Gue gak bercanda buat kali ini. Gue mau merubah diri gue jadi lebih baik. Dan gue harap lo ngertiin itu!." Jelas Khansa, membuat dada Raka seketika sesak.

"Oke! Kalau emang itu yang lo mau. Mulai sekarang kita gak ada hubungan apapun lagi. Kita perbaiki diri kita masing-masing. Pantaskan diri kamu, aku pantaskan diri aku! Kalau kita jodoh. Pasti Allah bakalan ngembaliin kamu ke aku." Jawab Raka, seraya tersenyum. Walaupun dadanya sangat sakit mendengarnya.

"Kelepasan dirimu karena Allah" Ujar Khansa. Lalu, pergi meninggalkan Raka.

Udah selesai gitu aja.
Kayaknya ceritanya gak lanjut deh, kalaupun lanjut ya... gatau.
Makasih yang udah setia baca cerita aku sampai Akhir
Assalamu'alaikum...

KHANSA (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang