ADRIELA [COMPLETE]

27. Rencana Perekrutan

Hai sunbies💚 Adakah yang kangen sama cerita ini?

Jam berapa kalian baca part ini?

Aku mau buka Rolerplayer buat cerita ini. Kira-kira ada yang berminat gak?

Anyways... selamat membaca yah

•°¤°•

27. Rencana Perekrutan

•°¤°•

Kabar mengenai putusnya Adriel dan Diandra tersebar begitu cepat. Bagaimana tidak? pasalnya Diandra mengunggah foto bersama cowok lain di instagramnya dengan caption yang pastinya langsung membuat siapa saja berpikir bahwa dia telah putus dari Adriel. Apalagi cewek itu dengan sengaja menjawab komentar dari salah satu followersnya yang mempertanyakan apakah dia benar-benar putus dari Adriel. Dengan gamblangnya dia membernarkan kabar itu.

Adriel sebenarnya tidak peduli, hanya saja tingkah Diandra seolah-olah membuat Adriel yang dicampakan. Harga dirinya benar-benar diinjak.

Anak-anak Sergios berjalan dikoridor menuju ruangan milik mereka.

Mereka baru saja kembali dari kantin.

Jane dan Riela sendiri merasa meraka bukan bagian dari Sergios sehingga mereka berdua memilih untuk kembali ke kelas. Walaupun anak-anak sudah sempat mengajak, tapi tetap saja keduanya menolak.

"Katanya Adriel yang diputusin sama Diandra?"

"Maksudnya Adriel yang dicampakin gitu?"

"Gitu deh,"

"Anjay. Seorang Adriel dibuang nih? Gak salah?"

"Ketua Sergios dibuang sama cewek? Bakal trending topic sih," kekeh yang lain.

"Gak ada harga dirinya lagi tuh si Adriel," timpal seorang cowok.

Komentar-komentar yang mereka dengar sepanjang koridor membuat Xaviera menghentikan langkahnya, cewek itu berjalan mundur lalu membalikan tubuhnya sehingga berhadapan dengan empat orang yang kini berdiri tegak sambil menatap Xaviera yang kini menatap mereka dengan tatapan tertarik. Mulut mereka terbungkam rapat saat Xaviera berdiri didepan mereka dengan tangan bersilang didepan dada.

Delapan cowok yang ada disana membalikan badan mereka. Lalu menonton dalam diam.

"Kenapa diam, hm?" tanya cewek itu dengan alis terangkat. Padahal dia masing ingin mendengar celotehan mereka tentang Adriel. Kenapa malah diam? Wajah mereka terlihat seperti pencuri yang baru saja ketahuan. Xaviera terkekeh miris, memang pada dasarnya orang-orang seperti mereka ini hanya berani bergosip dibelakang, tidak punya nyali lebih. Benar-benar pecundang.

"Lanjutin dong," suruh Xaviera dengan tangan bergerak menyuruh mereka melanjutkan ucapan-ucapan tidak berbobot mereka.

"Lo udah tau kejadiannya?" tanya Xaviera dengan wajah meremehkan. Apa orang-orang ini sudah tahu fakta bahwa yang meminta putus adalah Adriel?

Xaviera merasa dia yang harus meluruskan hal ini karena sahabat-sahabatnya yang terdiri dari jenis kelamin laki-laki itu pasti tidak akan repot-repot mengurusi hal seperti ini.