40

1.2K 101 47
                                    

Up: 09-05-2021/Minggu/19.32

"Hyuna... Hiks... Darahmu sangat banyak..." Gumam Dena

"Maafkan aku karena telah melukaimu Yoon De... Naa..." Hyuna pun tak sadarkan diri setelahnya

"Andwae Hyuna... Hiks... Andwae...!!!"

Taehyung berjalan menghampiri gadisnya "mari pulang ke rumah" ajak Taehyung yang kemudian mendekap tubuh ramping Dena

Dena yang berlumuran darah milik Hyuna pun terlihat bergetar Karena syok.

Dalam hati kecil Taehyung, ia berkata bahwa ia sangat merindukan Dena, ia benar-benar menginginkan Dena

"Mengapa kau menembak Hyuna...?!" Teriak Dena dan sesekali memukul dada Taehyung

"Sssst... Tenanglah" bujuk Taehyung dengan memeluk dan mengusap kepala Dena

Beberapa kaki tangan Taehyung datang dan Taehyung memberi kode dengan matanya agar membereskan Hyuna

"Baik Tuan" jawab kaki tangan Taehyung.

"Andwae... Taehyung... Hyuna....!!! Hiks..., Andwae Hiks..."

Dena meronta-ronta ingin kembali memeluk Hyuna sahabat nya namun Taehyung melarangnya dan kemudian menggendongnya, memaksa agar Dena ikut bersamanya pulang ke rumah. Lebih tepatnya Penthouse, atau Apartemen baru Taehyung

(PENTHOUSE adalah ruang paling atas yang terletak di gedung apartemen. Biasanya pengembang menjual atau menyewakan ruang ini dengan harga paling mahal karena merupakan tempat yang paling luas dan paling mewah. Karena fasilitas yang menyertainya juga serba wah)

"Taehyung, lepaskan aku... Aku ingin memeluk Hyuna Hiks..." Ucap Dena sambil berusaha melepaskan diri dari pangkuan Taehyung

Taehyung tak menghiraukan Dena dan tetap memeluknya sembari mengatakan pada sopir untuk mengantar mereka ke Penthouse baru miliknya.

"Jangan banyak bergerak sayang..." Ucap Taehyung

Dena yang menggeliat dan berteriak-teriak membuat Taehyung geram "Diam lah Sayang" ucap Taehyung yang bersandar pada sandaran kursi sambil menghela nafas panjang "atau kau akan ku bungkam...?!" Lanjutnya

Dena menangis pilu di pangkuan Taehyung "Hyuna... Mianhae... Hiks" gumamnya "Hyuna... Apakah kau telah tewas...? Hiks...." Lanjutnya

Taehyung yang lelah dengan gumaman Yoon De Naa pun membungkamnya dengan menggunakan bibirnya

"Mppph... Tae... Emmph!"

Kali ini Taehyung benar-benar tidak menyisakan cela untuk Dena mengeluarkan suaranya, Taehyung tidak peduli bahkan ada sopir di dalam mobil itu yang sedang mengemudi.

PSYCHO & OBSESSIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang