2

4.5K 329 19
                                    

Jam makan siang telah berakhir dan seluruh siswa kembali melakukan kegiatan belajarnya

"Hyuna... Aku akan ke toilet, bisakah kah menggantikan ku untuk mengumpulkan tugas ini kepada Seonsangnim?"

"Apakah kau ingin ditemani?" Tanya Hyuna

"Tidak perlu, aku hanya sebentar"

Taehyung yang memperhatikan kedua sahabat itu hanya diam

*****

Setelah Dena keluar dari toilet tiba-tiba seseorang menarik tangannya dan membawanya ke taman belakang sekolah dengan sangat kuat hingga sang empu kesakitan "aw, apa yang kalian lakukan?, tolong lepaskan aku..."

"Apa yang akan kita lakukan pada gadis miskin ini Minjo ya...?" Kata gadis yang notabenenya adalah anak buah Im Min Jo

"Beri dia pelajaran...!"
Setelah mendapat instruksi dari Minjo, Chae yeon langsung menjambak rambut Dena dengan sangat kuat dan Minjo melemparkan beberapa telur busuk pada Dena dengan bau yang sangat menyengat

"Chae yeon... Ku mohon ambil gunting dan sobek pakaiannya...!"

"Minjo ya... Ku mohon maafkan aku, aku t...tidak bermaksud merebut Taehyung darimu hiks. Ku mohon jangan rusak seragamku hiks..." dengan isakannya dan menggosokan kedua telapak tangannya, Dena memohon maaf pada Minjo

Minjo yang benar-benar marah pun mendorong Dena hingga terjatuh di atas bebatuan di tepi danau, sesekali Chae yeon menendang kaki Dena hingga menimbulkan warna biru keunguan pada kaki jenjang milik Dena

"Kau tau? kau hanyalah gadis miskin!, akan ku beri kau kesempatan sekali lagi. Kau tak pantas bersama dengan Taehyung... Ara...?!!!" Minjo memberikan penekanan di kalimat terakhirnya dengan tangan yang setia menarik rambut Dena

"Jika kau mengulanginya akan ku hancurkan wajah cantik mu hingga ibumu sendiri akan merasa geli untuk memelukmu...!!!" Lanjutnya

Lalu Minjo dan Chae yeon pergi meninggalkan Dena sendiri

*****

Dena malu untuk kembali ke dalam kelas dengan kondisi yang seperti ini, Dena tidak ingin membuat teman-temannya cemas

Dena hanya duduk sambil memeluk lututnya di tepi danau yang tepat berada di taman belakang sekolah hingga bell sekolah berbunyi menandakan waktu pulang telah tiba.

20menit berlalu dan sekolahpun telah sepi karena seluruh siswa telah pulang dan Dena kembali ke dalam kelas untuk merapikan barang-barangnya

Namun saat ia berada di ambang pintu ia melihat Taehyung yang sedang sibuk dengan ponselnya.
Dena segera menghapus air matanya dan ber'akting seolah tak terjadi apa-apa

"Hey... Taehyunga... mengapa kau tidak pulang?" Tanya Dena dengan senyuman manisnya

Taehyung tidak menjawab dan mulai beranjak dari bangkunya untuk mendekati Dena, dan dengan polosnya Dena berkata "J...jangan mendekat!,aku sangat bau"

"Apa yang terjadi?" Tanya Taehyung dengan wajah datarnya

"A...aku t...terjatuh?" Jawabnya dengan terbata-bata sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

"Cepatlah, aku akan mengantarmu pulang" ajak Taehyung

"Tidak perlu repot Tae... aku bisa pulang sendiri, kau akan mual jika terlalu lama berada di dekatku hahahaha" Dena tertawa dengan keras

Tapi Taehyung bukanlah orang bodoh yang percaya begitu saja. Bagaimana mungkin ada orang terjatuh namun ada pecahan telur busuk di atas kepalanya

 Bagaimana mungkin ada orang terjatuh namun ada pecahan telur busuk di atas kepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PSYCHO & OBSESSIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang