𝐓𝐖𝐈𝐋𝐈𝐆𝐇𝐓

#2

Tahun 2008~

Martha POV

Hari ini aku merapikan rumah dan membuat kue, selamat datang buat Bella. Sedangkan Charlie menjemput Bella di Bandara, Charlie juga merasa senang karena anak kandungnya datang.

"Kring kring kring" suara telephon rumah.

"Halo"

"Martha, ini Jacob" telephon dari Jacob.

Aku langsung tersenyum senang, "ada apa Jake?" Tanyaku.

"Aku sudah mempersiapkan mobil yang dipesan Charlie buat Bella, apa Charlie ada dirumah?" Tanya Jacob.

"Apa ada masalah dengan mobilnya?" Tanyaku.

"Tidak, aku mau bertanya jam berapa mobilnya mau dikirim?"

"Sekarang saja, Charlie sedang menuju rumah bersama Bella" jawabku.

"Baiklah kalau begitu, Bye"

"Bye, tap-" Jacob langsung menutup telepon nya.

Setelah melepon Jacob, aku langsung kekamar Bella untuk dirapikan.
Karena kamarnya agak berantakan, aku hanya menggunakan sihir saja.

Aku hanya perlu menggerakkan tanganku, dan memikirkan bentuk kamar yang rapi. Dan Berhasil.

"Tok tok tok" suara pintu rumah.

Aku langsung bergegas turun kebawah, itu pasti Charlie dan Bella.

Saat aku membuka pintu rumah, aku melihat sosok Bella yang berada disebelah Charlie.
Aku langsung memeluk Bella, begitu juga dengan Bella.

"Bella"

"Martha"

Kami melepaskan pelukannya, aku sangat bersemangat karena sekarang saudara perempuan ku ada disini.

Bella dan Charlie naik keatas untuk menaruh barang-barang Bella, sedangkan aku tetap dibawah menyiapkan makanan.

Charlie turun kebawah mengganti pakaiannya, dengan pakaian casual.

"Tin tin" suara klakson mobil.

Martha POV end

Martha dan Charlie langsung keluar dari rumah.
Billy dan Jacob datang dengan menggunakan mobil pickup, mereka keluar dari mobil itu.

"Jake" Martha berlari menghampiri Jacob, dan langsung memeluknya.

"Wow santai" Ucap Jacob, membalas pelukan Martha.

Tak lama kemudian, Bella turun menghampiri mereka.

"Bella, masih ingat Billy Black" ucap Charlie.

"Ya, kau terlihat baik" Bella bersalaman dengan Billy yang sedang duduk di kursi roda.

"Senang akhirnya kau kemari, Charlie dan Martha tak bisa berhenti membicarakan kedatangan mu" jelas Billy, menatap Charlie dan Martha.

"Terus saja melebih-lebihkan, akan ku dorong kau ke lumpur" ancam Charlie, yang diiringi ketawa Martha dan Jacob.

Billy dan Charlie mulai bertingkah seperti anak-anak, bahkan mereka sangat lucu.

"Hai, aku Jacob"

"Hai"

"Dulu kita bertiga selalu membuat kue dari lumpur, semasa kecil" ucap Jacob.

"Benar aku ingat" Bella Langsung mengalihkan pandangannya ke Charlie dan Billy.
"Apa mereka selalu seperti itu?" Tanya Bella kepada Martha.