My Love With Gangster { On Going }

MLWG ~ 13

⚡ TUJUANKU ADALAH UNTUK TERUS MENJAGA SENYUMANMU, MULAI DETIK INI DAN SELAMANYA ⚡
                

     " Jika Ada Luka, Pasti Ada Obat. Dan Aku Ingin Menjadi Obat Itu, Obat Yang Ikhlas Untuk Mengobati Lukamu Tanpa Memaksamu Untuk Mengobati Perasaanku, Perasaan Yang Sangat Menyakitkan Saat Melihat Dirimu Bersama Orang Lain "

🎵 MULMET 🎵

DATANG UNTUK PERGI ~ Mahen

Kalian bisa baca part ini sambil dengerin mulmed di atas yaa !!

~~~~

Seorang perempuan tengah berjalan gontai di atas rooftop gedung mall yang ada di tengah kota Semarang. Hatinya sangat hancur saat ini. Belum juga hubungan mereka genap satu minggu, tapi kabar perjodohan itu sudah menghancurkan semua harapan yang telah mereka bicarakan bersama. Harapan bahwa hubungan mereka akan sampai ke titik yang paling serius serta menghabiskan waktu tua bersama kini hanyalah hayalan belakang. Hayalan yang harus pupus secar terang – terangan di hadapan keduanya.

" Algivaro akan dijodohkan dengan Sadisya, dan dua minggu lagi mereka akan segera bertunangan "

Kata – kata itu selalu saja membayangi isi pikirannya saat ini. Dengan rasa yang bahagia kedua orang tua itu menjodohkan masing - masing anaknya tanpa memikirkan perasaanya sekarang. Sudah jelas saat itu dia masih berstatus sebagai pacar dari anak laki – laki mereka dan langsung medengar dengan telingannya sendiri bahwa kekasihnya akan dijodohkan dengan perempuan lain. Dan perempuan itu adalah sahabatnya sendiri.

Sungguh sangat sakit hatinya. Batinya memohon kepada tuhan untuk membuatnya sebagai orang tuli saat itu. Ia tak mau mendengar kata – kata itu lagi. Kata yang mebuat hatinya benar – benar hancur tak berbentuk saat ini. Sekuat apapun ia menahan tangisannya, tak membuat hatinya kembali menjadi utuh lagi. Karena sebagian hatinya telah pergi dan sebentar lagi akan menjadi pelengkap hati perempuan lain.

Ia sangat membenci dengan takdir hidupnya. Mengapa saat ia diberi kesempatan untuk mengenal arti cinta sesungguhnya dan menikmati hari – hari dengan penuh kasih sayang dari seorang kekasih, saat itu juga tuhan menakdirkan dirinya untuk merelakan kekasihnya demi sahabatnya sendiri.

Mendapatkan tak semudah dengan merelakan. Perasaan yang sudah tertanam dihati keduannya kini terbuang sia – sia. Perjodohan itu akan tetap terlaksana tanpa memikirkan kisah cinta mereka yang harus berakhir secara teragis.  Iya, harus merelakannya hanya karena satu kata, yaitu perjodohan.

Entah sudah kehilangan arah dalam tujuan hati dan perasaanya.Serta akal yang terkendalikan oleh rasa kecewa.  Kini, hanya satu hal yang terbesit dalam pikiran perempuan itu. Mengakhiri  hubungannya bersama Algivaro dan juga mengakhiri hidupnya saat ini juga. Memang cinta itu gila, cinta bisa melupakan segalanya. Dan cinta yang mengambil alih respon kesadaran dalam otak kita. Sampai – sampai orang yang sedang putus cinta bisa mengakhiri hidupnya hanya karena satu masalah tersebut. 

Tak semua cinta akan berujung seperti permen kapas yang  manis , cinta itu juga bisa berakhir secara pahit seperti kopi. Dan kepahitan itulah yang menjadi ujung perjalanan cinta Alya dan Algivaro.

Kisah yang pahit itu sedang menguasai diri Alya sekarang. Kehancuran hatinya karena cinta telah membuatnya hilang kesadaran, pasalnya perempuan itu sudah berdiri tepat di pembatas rooftop dan siap untuk meloncot dari bangunan yang memiliki 31 lantai pada gedungnya . Satu langkah lagi Alya akan terjun dari ketinggian itu. Dengan air mata yang masih membanjiri wajahnya ia sudah pasrah dengan apa yang akan ia lakukan sekarang. Dan keputusan ini ia ambil dengan kondisi dirinya yang masih dibutakan oleh hal itu, CINTA.