Masquerade: The Lost Princess

7. "Pleasantly Tricky Moon"

Bello !

VOTE dlu yak

__________

Audrey Lalu memukul punggung cowo dengan keras. "AWH!" Teriak cowo itu keras. Ups bukan Xavier ternyata.

Cowo itu berbalik dan menunjukan wajahnya. "Aiden?" Kata Audrey pelan. Tunggu, seharusnya yang tau tempat ini cuma Audrey. Cuma Audrey! Tapi kenapa bisa ada Aiden disini?

"Siapa?" Tanya Aiden pelan.

"Em eh, aku Audrey. Yang kapan hari dance sama kamu di ultahnya Xavier.. Yang dance sama Xavier juga itu.. Tau?" Tanya Audre gugup.

"Oh, tau. Aku inget si Audrey itu kan?. Skye juga cerita banyak tentang kamu."

"Hah?" Tanya Audrey bingung.

"Kamu kok bisa disini?!"

"That should be my line!"

Aiden diam sebentar. "Darimana kamu tau tempat ini?"

"Dari dulu. Luama."

Aiden diam lagi lalu duduk di rumput putus asa. "Jangan ngasih tau orang lain tempat ini."

"Aku juga gak berniat ngasi tau siapa-siapa! Eh tapi kapan hari aku ngasih tau ke Xavier.. Mangkanya tadi aku mukul kamu. Aku kira kamu Xavier." Audrey lalu duduk diseblah Aiden.

Aiden menoleh ke Audrey. "Ke Xavier?"

"Jangan kuatir. Aku bilang dia gak boleh ke sini lagi."

"Memang dia nurut?"

"Harus!"

Aiden tertawa. "Kamu sama Xavier, deket banget ya?" Tanyanya ke Audrey.

Audrey menggeleng. "Aku gak mau deket-deket sama Xavier! Iih! Eh Emang kenapa gak boleh ngasi tau tempat ini?"

"Kalo kamu, coba kamu kenapa gak boleh ngasi tau orang lain tempat ini?" Tanya Aiden.

Audrey berpikir keras. "Kenapa ya? Hmm.. Gak tau juga. Menurutku tempat ini, penuh kenangan. Rasanya kayak dulu aku sering pergi kesini sama seseorang. Dan tempat ini kayak precious buat kita berdua. Aneh."

Aiden tertawa. "Ohya?"

Audrey menangguk. "Kalo menurutmu kenapa tempat ini precious? Karena dulu Kamu sama Princess Kylen pernah kesini ya?"

"Tau dari mana?" Aiden tersenyum sangat manis.

"Ada batu yang ada tulisanya gitu, tuh dipojok." Audrey menunjuk batu itu.

"Oh, masi ada ya batunya hahaha." Aiden berubah menjadi muka serius. "Dulu, aku sama Princess Kylen sering kesini main-main. Yah sebelum dia mengilang." Muka Aiden menjadi sedih.

Audrey juga ikutan sedih. "Emang dia menghilang kenapa?"

"ROARH!!" Tiba tiba terdengar suara harimau dari gua. Mereka berdua langsung berdiri kaget. Harimau itu cukup besar untuk memakan mereka berdua.

"Gawat, aku gak bawa pedang." Aiden menyesal dia meninggalkan pedangnya di kereta tadi.

Tiba-tiba Audrey mendekati harimau itu pelan.

"Hei kamu mau bunuh diri ya?"

Namun Audrey tambah lari. Saat mendekati harimau itu dia memeluknya. "Kittyy!!" Teriak Audrey keras dengan senyum diwajahnya.

"Hah?" Aiden kebingungan.

Rupanya harimau itu cukup jinak. Harimau itu tampak menikmati saat Audrey memeluknya. Aiden yang penasaran mencoba mendekati harimau itu. Namun harimau itu menjadi galak seketika.