Chapter 17: Persiapan UTS

529 39 4
                                    

Enjoy reading...

Seminggu kemudian...

Eren dan teman-temannya belajar efektif di sekolah, untuk UTS di minggu depannya.

Mereka mengulangi materi yang sudah diajarkan, Hange menerangkannya dengab detail, membuat Eren dan teman-temannya mudah mengerti.

Di hari Rabu
Hange memberi waktu santai untuk murid-muridnya, karena sudah dua hari berturut-turut dipadati oleh pelajaran.

"oke, anak-anak, karena sudah dua hari kita belajar terus, saya akan kasih waktu santai di hari ini" ucap Hange.

"yess, makasih bu" sahut Connie yang sudah mumet belajar.

"ya sudah, saya pergi ke ruang guru dulu, kalo butuh apa-apa ke ruang guru aja, oke?" ujar Hange.

"siap bu" sahut satu kelas.

Hange pun keluar kelas.

Eren langsung menaruh bukunya ke tas, dia meregangkan tubuhnya yang pegal.

"Eren, ke kantin yuk" ajak Mikasa.

"hah?"

"gua gak diajak, Mik?" sahut Jean dengan muka yang dimelasin.

"siapa yang ngajak lu, Jean, jelas-jelas dia ngajak gua" ucap Eren.

"ayo Mik" lanjutnya, Eren bangkit dari duduknya, menarik tangan Mikasa, dan langsung pergi ke kantin.

Jean kesal dengan Eren yang selalu diprioritaskan oleh Mikasa.

"napa sih Kud, iri ya ama Eren?" tanya Connie dengan nada meledek.

"diem lu tak"

Armin walaupun sudah dikasih waktu santai, dia tetap mempelajari materi yang tadi Hange terangi, saking seriusnya Armin sampai masuk ke dunianya, tidak mendengar percakapan teman-temannya yang lagi ngobrol.

"dor" sahut Annie, membuat Armin tersentak.

"Annie, jangan ngagetin juga kali"

Annie terkekeh, "lagian fokus banget, santai dikit lah"

"buat apa sih? Ngelewatin gua?" tanya Annie.

"eeh, i-iya mungkin" jawab Armin.

"ha! Coba aja kalo bisa" tantang Annie.

"oke ya, kalo bisa gimana?" ujar Armin.

"gua traktir makanan"

Armin dan Annie sepakat dengan tantangannya.

"beda ya kalo orang pinter" sahut Jean yang mendengar percakapan mereka berdua.

"bahasannya tingkat tinggi" timpal Connie.

"udah lah Min, bu Hange ngasih waktu santai loh, nyantai dikitlah" ujar Jean.

"bener kata kuda, Min" ucap Annie.

"hm"

"ke kantin yu" ajak Annie.

"ke Eren ama Mikasa? Jangan ganggu mereka lah" kata Armin.

"ya kita duduk di kursi yang lain lah" ujar Annie.

"oke"

Mereka berdua beranjak ke luar kelas.

Di kantin
Eren dan Mikasa seperti biasanya makan dan diselingkan dengan obrolan santai.

"bu Hange tau aja ya otak gua lagi mumet ama pelajaran" ucap Eren.

Mikasa tertawa.

"bu Hange ngerti banget ama muridnya, enggak kek si cebol ngajar kelas sebelah terus-terusan" ucap Mikasa.

Attack on Titan Fanfic Story (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang