yoonmin 1

54

Luhan memasuki markas dan menatap anak buah yang tengah melatih anak baru yang di berikan oleh yoongi, terlihat jika anak baru tersebut terlihat tengah melatih keras dan menahan sakit pada tubuhnya.

" hey kau kemari "

" n ne "

" siapa namamu "

" taehyun "

" baiklah taehyun selamat datang di mafia blood sweat, perkenalkan aku xi luhan dan aku yang akan melatihmu sampai kau benar benar bisa dari semua tahap ini "

" n ne "

" disini kau akan melakukan beberapa hal yang cukup menyeramkan "

" ne "

" tembak dia "

" k kenapa "

Luhan tersenyum licik dan berjalan mendekati taehyun yang sudah berkeringat dingin saat luhan memberikan pistol padanya, luhan mengarahkan pistol tersebut tepat pada bawahan tersebut dan membisikan kata kata yang membuat taehyun menurut.

" look, he is your father, kill your father. I know you have a grudge against him for killing your dearest, so now take him to hell. "

Deg

" lakukan sekarang "

" ne " ucap taehyun dengan dingin

Dor

Luhan tersenyum puas melihat bawahannya sudah tak bernyawa lagi dan menatap taehyun yang terkejut apa yang baru saja dirinya lakukan, luhan mendekati taehyun dan tersenyum kecil sembari membawa taehyun ketempat selanjutnya.

" lapangan "

" kau akan bertarung dengan mereka, disini ada beberapa senjata dan kau harus memakainya pilih salah satu dan kau melawan mereka "

" m melawan "

" benar, bunuh atau di bunuh itu adalah kata yang harus kau ingat. Jika kau ingin selamat habisi mereka jika kau ingin mati mereka akan menghabisi mu "

" a aku akan melawan mereka "

" Bagus lakukan dan anggaplah di depanmu itu adalah orang yang kau benci "

" ne "

Trang

Luhan tersenyum licik melihat taehyun yang sudah mulai terpengaruh dengan ucapannya, luhan bisa melihat bagaimana taehyun bertarung dengan mereka semua tanpa rasa takut sedikit pun di benak taehyun.

" LAKUKAN DENGAN BENAR KANG TAEHYUN, DIA ADALAH PAMAN MU YANG SUDAH MEMBUNUH BIBI MU "

" argh "

Luhan bisa melihat bagaimana marahnya taehyun dengan cepat luhan mengambil pedang miliknya dan berjalan menuju taehyun yang sudah berlumuran darah para mayat, dengan cepat luhan mengarahkan pedang miliknya tepat di dagu taehyun membuat taehyun menatap luhan dengan tajam.

" bersabar lah sedikit nak, kita akan bermain bersama jika kau kalah kau harus pergi dari tempat neraka ini, jika kau menang kau bisa tetap disini bagaimana "

" aku menerimanya "

" baiklah "

" mari mulai "

Luhan menyerang taehyun dengan cepat membuat taehyun sedikit kewalahan namun dirinya tak ingin keluar dari neraka ini, dengan cepat taehyun melayangkan pada luhan hal itu membuat luhan terkekeh bagaimana taehyun menyerangnya.

" aku suka seranganmu kang taehyun "

" hah hah seranganmu cukup bagus hyung hah hah "

" latihan belum selesai taehyun "