Jangan lupa pencet vote sebelum membaca! Happy Reading🌻.
"Gila tadi penampilannya keren banget Dei!" kata Amalia, mereka sedang berjalan keluar dari gerbang sekolahnya."Iya apalagi yang nari monster wow gila! Gue pengen pacaran sama salah tau tuh anak!" bales Deira memuji dan berharap.
"Hahaha iya sih karena katanya kan rata rata fanboy yang ikut dance."
"Lia, lo eskul apa?" tanya Deira.
"PMR, kamu?"
"Basket, tapi masih kurang yakin" cicit Deira.
"Waee?"
'Karena ada cowok menyebalkan dibasket!'
"Gapapa gue masih ragu aja" bohong Deira.
Deira bukan takut sama noh cowok tapi dia terlalu males untuk ketemu dengan cowok yang tidak bisa menghargai kesukaan orang lagi lagi sepertinya dia playboy semakin males mengenal nya.
Eitss apaan lo! Kemarin aja nanya namanya -deb
.
.
.
Hari ini,hari dimana Deira sudah 4hari menuntut ilmu disekolah SMA ABDI BANGSA
"Lo bakal ketemu dia lagi?" tanya Deira yang sedang menuju kekelasnya masing-masing
"Hah? siapa?" Amalia malah nanya balik"Ituloh yang dia megang tangan lo mau ngomong ehh keburu bel" Jelas Deira yang mengingatkan
"Hm. kalo dia datang lagi yaudah mau gak mau kan, tapi aku berharap dia enggak datang lagi" kata Amalia
"Ohh seperti itu tohh, tapi si gue sih yakin seratus persen kalo dia suka sama lo" Ujar Deira sambil jahil
"Mulai deh!" malas Amalia
Tak terasa kelas Amalia sudah didepan mata, Amalia pun masuk kelas dan Deira melanjutkan perjalanan setelah dadah-an sama Amalia.
.
.
.
Dikoridor."Alvaro" Panggil seorang perempuan remaja
"iya sayang" sahut seorang playboy
"ih kamu kenapa si gak angkat telp aku" kata perempuan itu, sok ngambek
"sorry sayang, bikaus i'm busy" Jawab Alvaro
"iya sibuk selingkuhkan?" Kata perempuan itu
"iyalah. kan lu tau gue punya banyak cewek. lu tuh urutan dibawah tau gak" ucap Alvaro yang menentang
gatau malu lu Al--Deb
"okey. mulai saat ini kita pp-utus" kata perempuan itu "hiks hiks hiks" lanjutnya dengan nangis tersedu sedu
Deira tak sengaja liat pertikaian itu jadi iba, melihat seorang cewek disakiti, ia pengen bela tapi ga kenal siapa yang sedang bertengkar itu.
Dengan berani dia maju
ga berani banget si buktinya dipikiran dia sekarang "Belain Enggak? Belain Enggak?"Sedikit berani.
Nekat.
dia mengambil tangan perempuan itu
Perempuan yang menangis itu mendongkak melihat ada yang memegang tangan."Kak jangan nangis ya, Laki kayak dia itu gapantes dinangis'in" Ucap Deira yang menenangkan Kakelnya itu.
"Lu siapa njir! datang-datang ikut campur" ujar Kim dengan emosi.
"Gue Deira! Gue sebagai cewek gasuka liat cewek disakiti apalgi sama kadal murahan kayak lo" sindir Deira.
"Songong lu ya! ingat lu masi angkatan baru, lu adek kelas apa!" Ucap Kim yang menatap tajam Deira.
"Mending lu ga usah ngurusin hubungan orang. Lu urusin tuh muka lu udah kayak pasir aja" lanjut Alvaro dengan mengejek.
"Setidaknya gue ga murahan kayak lo" Ucap Deira sambil menatap sinis.
"Dimana-mana itu cewek yang nerima atau yang nembak gue tuh yang murahan" Kata Kim Alvaro membela dirinya.
"emang lu ya gapunya malu" Desis Deira.
Bentar Perempuan itu dimana? ya dia sedang menyimak sambil mengusap air mata buayanya karena perdebatan ini seru dipertontonkan.
"Cewek gabakal nembak atau nerima lu kalo lu ga goda dia atau naruh harapan palsu itu" cibir Deira.
"sekali lagi gue bilang Urusin muka lu dulu baru urusin hubungan gue" Kata Kim Alvaro yang membalas tatapan tajam dari Deira.
"HEH AYANG BEB UDAH MAU BEL. AKU CARI KAMU GAADA ADA TERNYATA SAMA DIA" teriak perempuan yang bibirnya seperti minum darah :) lalu menatap tajam Deira "Kamu ngapain sama dia? kentang banget iyuh" Ucap perempuan bibir berdarah itu.
"heh mba, aku kentang aja kamu udah sirik gimana aku udah glowing gilak kali mbanya" ucap Deira "mba itu bibirnya berdarah, ishhh pacar emba gimana si bukan diomongin bibirnya berdarah malah selingkuh" sambung Deira.
"ini bukan berdarah tolol" sewot Diva, namanya Diva ges.
"iya tau! itu cara lu ngoda si kadal taii ini kan?" tanya nyolott dari Deira.
"Ini adek kelas nyolotin banget yaolo" pasrah Kim.
"udahlah beb, kita kekelas aja hari ini bu Tina yang ngajar" menggengam tangan Kim Alvaro, Alvaro ikut aja dia udah pusing sama Songgong nya Deira.
sedangkan gadis yang baru selesai bertengkar itu melihat Kim sudah menghilang punggungnya dia melihat sekeliling perempuan yang dia bela ternyata sudah tak ada, kabur tanpa izin ataupun bilang terimakasih.
"Nyesel gue udah bacot-bacot sama kadal tai ternyata yang dibelain gatau terima kasih. Cowoknya gatau Minta maaf selingkuhannya gatau terimakasih, couple goal sekali" gerutu Deira sambil jalan ke kelasnya yang sempat tertunda.
Sedangkan di lain tempat.
"Hm, harus dicoba"
"Dia berbeda"
"Tapi, namanya siapa sih!""pengen gue pelet"
💭TBC🌟
Tenang guys tidak pasti di pelet benaran✌🏻 tapi kalo Alvaro kena tolak mulu gaada cara lain, mau gak mau kudu pelet Deira🤔 ehehehe canda canda tapii gatau juga deng
Dipub pas mashiho ultah ><
Seangill cukha hamnida mas shiho <3Setelah membaca, klik bintang. THX!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mendadak Fanboy
Teen Fictioncerita seorang lelaki remaja jatuh cinta pada seorang perempuan kpop stan "sebenarnya dulu gue pernah jugaa ada perasaan sama lo lebih tepatnya PENGAGUM RAHASIA LO, tapi pelet sehun lebih kuat dan haruto bantu gue juga dalam perMOVE-ONan guee" Deira...