Vote sebelum membaca
Koment jika ada hal menarik
. . . . .
HAPPY READING 🐣
______________________________________
Sang mentari memancarkan sinarnya. Dihari sabtu dimana saatnya Deira harus bersiap siap untuk pergi dijam pagi ini kerumah majikan.
Dihari Sabtu Deira harus full kerja.
Dan seperti kalian ingat janji Deira.
Kini remaja kulit sawo matang itu sudah rapi, memakai atasan turtleneck lengan pendek berwarna putih polos yang ditutupi dengan cardingan berwarna hitam sedangkan bawahan jens hitam.
Gadis yang siap bekerja dipagi hari ini pun sudah sampai ketujuan dengan selamat.
"Datang juga kamu." Ketus sang majikan.
"Ehh, deii kamu datang, tumben pake baju cakep gini." Sapa seorang ibu juga tapi kali ini lebih ramah.
Hmm, didalam rumah Kim Alvaro ada dua ibu atau dua Istri dari sang Ayah Alvaro, setahu Deira.
Deira tau tante ini adalah ibu kandung Sheyla sedangkan Momi yang ramah ibu angkat Kim Alvaro, dia yang mengasuh alvaro semenjak dia umur tiga tahun.
Kemana ibu kandung sang Alvaro? stay tuned!
"Hehehe iya momi, udah ada janji sama Sheyla bakal ketaman seharian." Bales Deira.
"Ooooh tapi Sheyla masih tidur Deira."
"Ehh iya gapapa Momi, Deira tunggu gak buru buru amat."
"Sayang, udah siap?" Panggil Sang Ayah kandung Alvaro dengan penuh senyuman.
"Iya sayang ayuk, Deira.. Tante berangkat dulu ya, Bilang ke Alvaro kalo mau makan ada di lemari makanan." Ucap tante tanpa ketus tadi setelah sang suami datang.
Oooalah, gue sedikit paham-batinnya
Deira sangat jago membaca situasi, dia bisa bermain dengan situasi dia juga bisa diam hanya menonton dan menyaksikan situasi yang jarang orang sadari.
"Ehh ada Deira, Jaga Sheyla yaa."
"iya om."
Setelah sepasang suami istri itu pergi.
Tinggallah Deira, Momi dan 2 maid yang sedang menjalankan tugasnya.
"Dei, momi berangkat ya. Butik lagi rame banget entar kalo mau mampir silakan." Ucap Momi sambil make up sebelum berangkat.
"Iya momi, Deira siapin air hangat aja kalo Sheyla belom bangun."
"Sekalian bangunin Alvaro biar dia yang nyetir pake mobil dia ya Dei." Saran Momi seraya berdandan sebelum pergi.
"Emang janjinya bertiga barengan, momi."-batinnya
"Iya mom, kemarin Deira udah bilang dia mau kok." Ucap Deira
"Sebenarnya momi mau banyak nanya soal Alvaro di kelas tapi waktu gak cukup jadi kapan kapan aja ya Dei. Ohh ya, Dei pahami diri Alvaro lalu ceritakan semua ke momi ya, Tenang pasti Aman!" Tutur Sang momi mengambil tas nya.
"Iya mom, aku berusaha." Entahlah ucapan itu yang bisa diucapkan.
Soalnya dia males sekali berusaha dekat dengan sikadal.
Setelah Momi pergi, Deira duduk di soffa kira kira lima menitan.
Lalu dia kekamar sang anak yang diasuh nya.
Sheyla tertidur pulas, Deira jadi tak tega membangunkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mendadak Fanboy
Teen Fictioncerita seorang lelaki remaja jatuh cinta pada seorang perempuan kpop stan "sebenarnya dulu gue pernah jugaa ada perasaan sama lo lebih tepatnya PENGAGUM RAHASIA LO, tapi pelet sehun lebih kuat dan haruto bantu gue juga dalam perMOVE-ONan guee" Deira...
