Pagi pagi sekali Yoshi bangun dengan badan luar biasa lengket, sebelah lengannya terasa sedikit kebas karena di jadikan bantalan untuk Hyunsuk tidur
Lelaki yang lebih tua darinya, nampak sangat manis dan menggemaskan jika sedang terlelap seperti ini. Padahal kalau Netra seindah Lautan itu terbuka Sikap dan Perangainya tak ubah seorang jalang yang kekurangan sentuhan
Tapi Yoshi jadi memikirkan ini, jika Hyunsuk bisa dengan mudah mengajaknya Bercinta. Ia yakin ini bukan yang pertama bagi Hyunsuk, Pria itu sangat mahir dalam hal hal seperti ini
Remaja itu menghela nafas, bergerak turun dari Ranjang sepelan mungkin. Percuma kalaupun ia tidak terima menjadi bukan satu satunya Lelaki yang memasuki Hyunsuk. Dia bahkan tidak tahu status Hubungan mereka apa
Jika jujur tentu ia dengan tegas mengatakan bahwa ia mulai terjatuh pada Pria Kaya itu, tak peduli jarak usia yang cukup jauh terpaut diantara mereka
Memandangi dirinya yang masih telanjang bulat di depan Cermin, tangannya bertumpu diatas meja. Kemudian bergumam rendah "Kalau aku tahu dia memiliki Partner bercinta atau bahkan kekasih selain aku, maka saat itu pula satu satunya jalan yang tersisa adalah .... Aku akan pergi darinya."
Mengusap wajahnya kasar, kemudian sedikit tersentak saat Hyunsuk memelukny dari belakang, tubuh mereka yang masih Telanjang menempel satu sama lain. Menciptakan kehangatan yang sempat menguap sedetik tadi "Sedang apa? Apa aku nikmat?"
Memandangi pantulan dia dan Hyunsuk di cermin, dia memejamkan mata. Tangan nakal Pria kaya itu malah mengusap ngusap Penisnya lembut "Mmmh apa ini akan keras lagi?" Ia berbisik rendah, menghisap kuat Leher Yoshi hingga menimbulkan bercak Ungu disana
"Sekarang kau sudah resmi jadi milikku! Jangan memiliki hubungan dengan orang lain, jangan dekati gadis atau pemuda Manapun. Jika kau sedang ingin hubungi saja aku, dengan senang hati aku akan membuka kakiku lebar lebar. Begitupun jika aku sedang Ingin kau harus secepatnya memuaskan aku bagaimana?" Remaja itu berfikir sejenak, meresapi hangat kulit mereka yang bergesekan. Menimbulkan sengatan Listrik kecil yang menyenangkan
"Oke, aku menerimanya." Tubuhnya berbalik menatap Si Pria kaya, kembali melumat Bibir itu lembut. Sama sekali tanpa Nafsu
"Dan oh ya, jangan sekalipun mencoba Jatuh Cinta padaku. Hubungan kita tidak lebih dari sekedar Partner Sex antara Sugar Daddy dan Sugar Baby kau mengerti?" Ucapan tegas dari Bibir si Pria mungil membuat nafas Yoshi tercekat, tak mau mengungkapkan cuma cuma bahwa ia mulai terjatuh pada akhirnya dia memilih mengangguk
Bolehkah Yoshi mengatakan Hyunsuk egois?
"Aku mandi Dulu," Yoshi menyeret kakinya yang terasa lemas mengambil handuk di dalam lemari, berjalan dengan langkah kaki lunglai masuk ke dalam Kamar Mandi
Matanya mengejap beberapa kali saat Hyunsuk ikut masuk dan mengisi Bathtub dengan Air penuh busa "Akan lama jika mandi sendiri sendiri, aku ada urusan mendesak setelah ini. Cepat! Mandi bersamaku!"
Yoshi menurut, masuk ke Bathtub itu kemudian memejamkan mata. Menikmati air dengan banyak Busa merendam tubuhnya
Tetap menutup mata bahkan ketika dadanya di jadikan tempat sandaran oleh Hyunsuk, kalaupun Pria Kaya itu mengatakan ia tak boleh jatuh cinta padanya
Maka Yoshi akan membuat Hyunsuk yang terjatuh paling dalam.
____________
"Yoshi! Sayang." Pagi yang cerah tapi tidak bagi Yoshi. Yeah, bagaimana bisa menjadi pagi yang cerah kalau yang pertama ia dengar adalah suara teriakan sang Ibu yang penuh denan Kelembutan dan kasih sayang. Canda Sayang
KAMU SEDANG MEMBACA
Fuck With Me (SELESAI)
FanfictionWarning! Boyslove Pair Yoshi × Choi Hyunsuk Yoshi as Sugar Babby but he always Top Hyunsuk as Sugar Mommy but he always Bot. Please enjoy this Story! Dan untuk pertama kalinya. Hyunsuk rela menyerahkan tubuhnya pada Remaja tanggung teman sang adik.