Fuck With Me (SELESAI)

Chapter 17

"Ahh." Dada Hyunsuk membusung, meremat semakin kencang sisi Bathtub. Ketika kejantanan Yoshi terasa begitu susah mendesak masuk ke dalam lubangnya, tanpa menggunakan Minyak pelicin bercinta

Wajahnya tak karuan sebab Gelombang kenikmatan yang sedari tadi tak henti hentinya di berikan Oleh Yoshi bercampur dengan rasa sakit yang baru pertama ini ia rasakan

Bergerak semakin acak kepalanya ketika Lidah panjang Yoshi terus bermain main di dada, menggigitnya begitu bergairah. Yang satunya terus di Cubit sampai rasanya kedua dadanya sudah mulai membengkak Saja

"Masih sempit, kau menjepit terlalu kuat." Yoshi berkata rendah, Kejantanannya serasa di beri Pijatan sebab Dinding Lubang Hyunsuk menjepitnya begitu kuat

Hasrat semakin menumpuk, tak kala Ekspresi Hyunsuk terlihat sangat Menggairahkan. Hyunsuk yang pasrah dalam dekapannya adalah pemandangan paling indah sepanjang ia Hidup

"AHH OHH TERLALU DALAM!"

Hyunsuk tidak bisa! Ini terlalu Nikmat, terlalu kasar. Begitu kejamnya Yoshi menumbuk cepat pada Prostatnya. Rasanya Hyunsuk ingin pingsan

Yoshi menggeram, gerakan pinggulnya semakin menggila, tangannya beralih mengocok Penis Mungil Kekasihnya. Suara kecipak Air serta kulit bersentuhan menjadi nada yang mengalun di Malam itu

"Kau Tahu? Aku akan menghamilimu." Bisikan rendah Yoshi, sayup mampir di telinga Hyunsuk yang memerah

Hyunsuk menggeleng, kepala tertangkat ingin menjawab Namun Yoshi seolah tak memberikannya kesempatan "A—aku lelaki." Ujarnya, di barengi dengan nafas terengah

"ANGHH!" Hyunsuk melotot dengan tubuh menggelinjang nikmat, Gelombang orgasme nya baru saja sampai bersamaan Gigitan kuat di leher "Kau tahu? Ada banyak kasus Pria Mengandung di Dunia, lantas mengapa aku tidak mencoba Iya kan?"

Belum sempat selesai Hyunsuk bernafas selepas Orgasme, Yoshi kembali menghentak di Titik terdalam. Mencari tempat yang belum pernah terjamah sama sekali oleh siapapun

"Kau Milikku! Terlepas dulu kau pernah berhubungan dengan berapa Pria, aku tak peduli. Aku hanya tahu sekarang Kau Milikku!" Hyunsuk hanya mampu mendesah, antara menangkap atau tidak semua perkataan Yoshi, Otak pintarnya mendadak Bodoh jika sedang Bercinta dengan Yoshi

"Ugh, Bulan Depan aku Lulus, datanglah ke kelulusanku. Aku ingin memperkenalkanmu pada Orang Tuaku. Arrgh!" Sang Dominan menggeram panjang, selaras Cairan cintanya memenuhi Perut Hyunsuk terasa hangat

Cengkraman di Pinggul Hyunsuk perlahan melemah, dengan kepala bersandar di Bathtub juga Hyunsuk yang tergeletak Lemah di dada

"Huh, kau luar Biasa." Bisikan Rendah Yoshi, membuat Hyunsuk tersenyum manis. Matanya perlahan menutup Menahan kantuk. Bahkan penyatuan mereka belum terlepas

"Kau Juga," Perkataan Hyunsuk tak terdengar lagi setelahnya, ia mendengkur halus di Dada Yoshi

Sang kekasih tersenyum manis, mengangkatnya perlahan sembari melepas penyatuan

Langsung merebahkan diri sendiri serta Hyunsuk dalam dekapannya keatas Ranjang "Mimpi indah Sayang." Kecupan Hangat menghantarkan Hyunsuk semakin menyamankan diri di pelukan Yoshi.

___________________

Yoshi menunduk canggung, tangannya berkeringat sejak tadi, sementara Sang Ibu masih begitu setia menepuk pundak di sampingnya. Netra masih setia mencari Sosok Kekasih yang sedari tadi ia Tunggu

"Sabar, dia pasti datang." Sang Ibu memberi ketenangan, genggaman tangannya terasa hangat bersamaan senyum yang begitu meneduhkan

"Kanemoto Yoshinori!" Kala namanya di panggil, ia mendesah pasrah sebab Hyunsuk sama sekali belum terlihat. Ia tersenyum kecut, mengecup punggung tangan Ayah dan Ibu lantas menerima Surat Kelulusan