Spionase Sakura [END]

27.

Mohon bantuannya jika ada kesalahan dalam tulisan mohon dikoreksi terima kasih semuanya...

.
.
.
Happy Reading

Dua hari terlah berlalu dengan sangat cepat, tinggal sehari lagi kedua insan yang kini sedang makan bersama dengan kedua belah pihak keluarga yang berbeda akan menjadi satu keluarga besar atas pernikahan salah satu putri bungsu dengan anak tunggal pria yang berkewarga negaraan Korea Selatan.

Siapa yang tidak kenal dengan Korea Selatan? Negara penghasil idol berbakat dengan wajah yang sulit mengungkapkan kekaguman dan bahkan banyak wanita yang berharap bisa mempunyai pasangan hidup dengan orang sana bahkan sampai berhalusinasi bahwa ia adalah suamiku...

Sungguh berutung perempuan bermata emerald yang terlahir dengan campuran darah antara Jepang, Irlandia dan masih memiliki sedikit darah biru dari sang kakek dari ibu.

Kedua belah pihak membicarakan bagaimana dan apa pesta yang akan dirayakan bersama. Pembicaraan selesai setelah tiga puluh menit berlalu,  namun masih ada beberapa sajian penutup yang belum selesai.

Tangan kekar putih si pemilik brown eyes kini mengelus kaki putih seorang gadis yang dalam hitungan jam akan benar-benar menjadi miliknya. Sedangkah sosok gadis yang ia tatap kini mengeliat karena ia hanya menggunakan celana pendek.

Makan malam pun selesai, terbilang cukup  lama untuk hanya menghabiskan beberapa suguhan yang terlihat sedikit namun menggunakan piring besar.

Kalian tahukan makanan yang di restoran mahal yang makannaya dikit tapi piringnya segede gabang- Author.

"Menantuku tersyang berikan aku cucu yang banyak ya, jangan cuman satu nanti kamu kesepian." ucap Ibu Kim.

"Tenang saja bu, aku pasti akan membuat grup member Kim dengan istriku ini."

"Enak saja kau pikir aku ini kucing yang melahirkan sekaligus 5 hah!" ucap Sakura tak terima dengan apa yang diucapkan sang calon suami, sedangkan sang ayah hanya tertawa melihat tingkah anaknya yang dipojokkan oleh besannya.

Waktu menujukan pukul 13:00 waktu Korean. Kedua sepasang pengantin pria dan wanita sudah memasuku altar. Perjanjian janji suci pun diucapkan, cincin yang tersematkan di tangan keduanya membuat mereka terlihat seperti sepasang suami dan istri. Tinggal adegan terakhir yang ditungu-tunggu oleh tamu undang.

Ciuman singkat dan terlihat panas membuat siapa saja yang melihatnya terasa iri, karena wajah sang pria yang sangat tampan, siapa lagi jika bukan Kim Taehyung ini.

Awak media internasional sudah berdatangan untuk membuatkan berita secara live kisah cinta dari keduanya. 

Berbeda lagi dengan mantan patnernya yang tak sengaja menyalakan televisi di negara yang berbeda.

"Breaking News, salah satu pengusahawan terkaya di Jepang dan Korean melangsungkan pernikahan anak bungsu dan anak semata wayangnya di Korea. Adegan ciuman yang panas  membuat siapa saja menginginkan itu."

"Hah,, sepertinya wartawan ini harus benar-benar mengolah kata dengan benar. Dia berbicara dengan sangat blepotan." Naruto yang melihat siaran diberita tertuju dengan pengantin wanita yang sangat familiar.

"Biarkan sajalah, biasanya kamu tidam suka nonton gosip." ujar Hinata.

Keadaan kediaman Uchiha dipenuhi dengan patner-patnernya yang sedang berkumpul. Bahkan Sasuke  pemilik masion ini hanya menatao temannya dengan tatapan yang sulit diartika..

"Woah Daebak!!  Itu bukannya Sakura?" teriak Naruto  yang membuat Sasuke menoleh kearah televisi.

"Kupikir dia sudah mati, ternyata ia menikah tanpa memberikan kami kabar, aku pikir kita partner yang baik." ucap Temari yang terdengar sangat kecewa.

Sedangakan Sasuke  saat ini ia tidak bisa berubah apa-apa, kaget?  Tentu saja bahkan semua temannya melihat sikap Sasuke yang seperti ini merasa iba...

.
.
.

TBC..