THE RETURN OF SUPERMAN (Sehun Lisa - Lisa Sehun)

KEBERANGKATAN KELUARGA KECIL

Pagi itu, di pertama kalinya, kegiatan pagi hari keluarga OH tersorot kamera. Ini tidak aneh, mengingat jika keluarga kecil itu baru saja menjadi member baru di acara yang tengah mereka programi.

Seperti yang sudah dibicarakan sebelumnya, jika keluarga kecil ini akan terbang ke Thailand untuk mengunjungi kakek dan nenek Sian, orang tua dari ibu anak itu. Lisa tentu sibuk menata semuanya, walau diacara ini Sehun yang syuting tapi sebagai seorang istri ia harus tetap mengurus sang suami dan anaknya. Dari membuatkan keduanya sarapan sampai selesai mengemas koper yang di isi pakaian dan sebagainya.

"Sudah selesai?" Tanya Sehun ketika melihat Lisa yang keluar dari kamar dengan koper ditangan, dan meletakkan nya di sebelah TV.

Lisa berjalan mendekati sofa yang terdapat Sian yang sedang digendong Sehun."Bawa kopernya kedalam mobil, biar Sian aku yang menggendongnya." Ia mengambil alih Sian dari lengan sang suami, yang tentu langsung Sehun berikan sebelum akhirnya mulai beralih mengambil koper dan menatanya di bagasi mobil.

Sedangkan Lisa memilih masuk kedalam kamar dan mengambil jaket bayi, lalu memakaikan nya pada Sian. "Sebelumnya kau tidak pernah bepergian, tapi kali ini kau akan bepergian," ucapnya sambil memasukkan tangan Sian kedalam lengan jaket. "Ini merupakan bepergian jauh pertamamu, kau tahu kita akan kemana?"

Sian menatap intens ibunya, lalu tersenyum dan melihat kearah lain, membuat Lisa terkekeh ketika mengetahuinya.

"Benar! Kita akan ke Thailand, kita akan ketempat nenek dan kakek mu, kita akan bertemu kakek chef mu."

"Wah! Mereka mau ke thailand." Narator menanggapi dengan antusias. "Sian sebelumnya tidak pernah bepergian tapi sekalinya berpergian langsung ke luar negri," timpal rekan narator yang membuat editor menambahkan suara orang tertawa divideo tersebut.

Selesai memakaikan Sian jaket, Lisa pun memakaikan Sian sebuah kupluk bayi untuk menutupi kepala botak itu. "Kau pasti kedinginan kan? Rambutmu belum tumbuh. Tapi tidak apa." Ia bangun dengan Sian yang ada pada gendongannya. "Kau tidak punya rambut karena memang belum tumbuh saja, nanti jika kau sudah lebih besar dari ini juga ... kau akan memiliki rambut yang lebat seperti ayahmu." Ia berlalu keluar kamar dan mendapati Sehun yang sudah kembali.

"Sudah siap?" Tanya Sehun yang membuat Lisa mengangguk. "Tidak ada yang ketinggalan?"

"Tidak, semuanya sudah dimasukkan kedalam koper."

"Paspor?"

"Ada ditasku."

Sehun melirik tas selempang yang dipakai wanita itu, lalu mengangguk. "Ya sudah, ayo kita pergi."

"Ayo!" Girang Lisa meninggikan tangan Sian sambil mengikuti Sehun ke pintu, sebelum akhirnya keluarga kecil itu menghilang dibalik pintu.

Musim dingin akan tiba, jadi angin mulai berganti suhu, sehingga keluarga itu kini memakai pakaian hangat. Sama seperti Sian, Sehun dan Lisa juga memakai jaket, bahkan sama-sama memakai kupluk. Keluarga ini terlihat seperti keluarga kupluk berbadan jaket besar.

Selama menyetir, Sehun tentu fokus pada jalanan di depannya. Lisa duduk disebelahnya sedangkan Sian duduk tenang di jok bayi yang dipasangkan dipunggung jok tempat Sehun. Dibawah kakinya terdapat satu kamera kecil, sedangkan di depannya terdapat seorang paman pemegang kamera yang menyoroti nya.

Beberapa kali kamera itu sengaja di goyangkan kesana-kemari dengan diikuti wajah bingung Sian. Membuat kameramen tertawa karena merasa lucu dengan anak bayi di depannya, melihat seorang paman di depannya tertawa, Sian pun ikut tertawa, anak itu tertawa sambil memasukkan jari telunjuk mungilnya ke dalam mulut.

Tawa 2 orang itu mengundang perhatian Lisa, membuat wanita itu menoleh kebelakang dan mendapati wajah diam kameramen. Ia lantas tertawa kecil. "Kau boleh bermain dengannya, aku tahu perasaan mu, karena aku sendiri juga begitu ketika melihat bayi."