"Ayah, hari ini kita mau ketemu Bunda?" River mengangguk pelan. Cenna tersenyum senang lalu berlari ke arah cermin di kamar nya.
"Kita ninggalin Mama dong?" Tanya Cenna sambil mengangkat gaun nya seperti ratu di depan cermin.
"Mama kan ditemani Margo"
Cenna berlari menghampiri River lalu memeluk leher nya dari belakang, Karena River sedang memasukkan baju baju ke dalam koper.
"Ayah kenapa ga tinggal bareng Bunda? Cenna juga mau ketemu anak nya Bunda" Cenna menyembunyikan kepalanya di celuk leher River.
"Karena Cenna tinggal sama Ayah" River menarik Cenna lalu meletakkan di pinggir ranjang.
"Hari ini kita pergi buat ketemu Bunda, Katanya Bunda juga kangen sama Cenna" Kata River sambil mencubit pelan pipi Cenna.
Cenna memeluk River erat. River membalas pelukan Cenna sambil mengecup pelan kening nya.
"Mama gapapa Ayah kalau kita tinggal"
"Kita bisa video call" Kata River.
Tok Tok Tok
Arsy mengetuk pintu kamar River sambil membawakan satu gelas kopi susu dan susu vanila untuk Cenna.
Margo juga mengikuti Arsy dari belakang sambil membawa mainan nya. Cenna menatap mainan Margo. Spontan Margo memberikannya kepada Cenna.
Mainan itu mainan lego yang sering Cenna main kan bersama Margo di ruang tengah. Sebenernya Cenna punya banyak mainan di kamar nya namun hanya Cenna yang boleh menyentuh nya.
Arsy menatap River lalu memberikannya satu gelas kopi susu. River menerima kopi itu dan meminumnya sebentar.
"Mau ketemu Jane?" River mengangguk.
"Kasih salam aku ya buat Jane" Arsy tersenyum kecil lalu meletakkan satu gelas susu vanila di nakas.
River menatap gerak gerik Arsy yang mencurigakan. Arsy menoleh lalu menundukkan kepalanya.
River tiba tiba teringat sesuatu. "thank you, Arsy. Udah temenin Cenna waktu aku kerja, Tapi aku bener bener ga bisa, aku masih berjuang buat bareng sama Jane sampai sekarang" River menatap Cenna yang sedang bermain dengan Margo.
"Cenna anggap kamu Mama nya"
"Iya aku tau" Arsy menundukkan kepalanya ia merasa pipi nya memanas ketika River mengatakan 'Mama'
River terkekeh "Kenapa ya? Padahal kamu udah mapan banget kalau di sandingin sama laki laki ceo muda di luar sana"
"Kalau terjadi apa apa bilang ya River, aku pasti bantu"
River mengangguk.
Saat River ingin menarik kopernya, Arsy menahan tangan River. River menoleh menatap Arsy.
"Maaf banget kalau kamu bosen denger nya"
"Aku sayang banget sama kamu"
***
"Ayah, kita mau ketemu Bunda?"
"Ini serius? Akhirnya Cenna ketemu Bunda!" Histeris Cenna saat sampai di bandara Aussie. River menggendong Cenna dan Cenna memeluk leher River.
"Iya sayang"
"Ayah, anak nya Bunda kaya apa yaa? Cantik juga ga ya kaya Cenna"
River terkekeh.
"Ayah, Bunda cantik ga ya kaya Cenna"
"Cantik"
"Cantikan Bunda atau Cenna?" Tanya Cenna.
KAMU SEDANG MEMBACA
RIVER : Possessive Boyfriend ✓
Fiksi RemajaFollow terlebih dahulu ❤️ River meminjamkan jaket kepada Janetta saat hujan turun, itu salah satu bentuk yang tidak pernah di lakukannya pada siapapun. Dari kejadian itu River semakin ingin memiliki Janetta dan sekarang Janetta adalah candu nya. ...