[37]

616 93 46
                                    

HAPPY

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G

Enjoy It!

"Papa..."

Yang namanya dipanggil sontak menoleh ke arah sumber suara. Bersamaan dengan itu sepasang netra gelap miliknya bersibobrok dengan sepasang netra hitam lain yang sama sepertinya.

"Jihoon?"

Tepat beberapa langkah dari meja yang ia tempati, Park Jisung menangkap kehadiran sang anak disana. Si kecil Jihoon yang kini entah kenapa memberikan tatapan marah ke arah dirinya.

Bocah kecil itu melanjutkan langkahnya, hingga benar-benar berada tepat didekat mereka. Hening melingkupi sekejap. Sebelum akhirnya si kecil melayangkan sorot mata tajam, menatap tidak suka pada dua sosok dihadapan nya.

"Apa disini kantor papa? Apa tante Wonyoung rekan bisnis papa? Apa ini pertemuan papa yang sangat penting itu?"

"Jihoon, apa yang kau katakan nak?"

Jisung terkejut mendengar pertanyaan tidak terduga yang keluar dari mulut si kecil Jihoon. Tidak tau kenapa ayah satu anak itu tiba-tiba merasa resah dan bersalah. Jisung baru saja hendak bangkit dari duduknya untuk menghampiri sang anak. Namun,

"Jihoon-ie, ayo kita pulang."

Deg!

Suara lembut ini,,

Chenle?

Jisung mendongak dan benar saja. Si namja Park dapati eksistensi sang empu suara lembut tadi. Akan tetapi, hal lain yang Jisung dapati dari kehadiran sosok Chenle seketika membuat dirinya merasa sesak.

Chenle, apa kekasih hatinya itu baru saja menangis?

Sekilas Jisung dapat lihat manik indah yang biasanya selalu menampilkan binar ceria dan penuh cinta untuknya itu tampak begitu sendu dan redup. Bahkan sang empu dengan cepat menghindari tatapannya barusan.

"C-chenle..." panggil Jisung lirih.

Masih menunduk, si manis itu perlahan meraih salah satu tangan sang anak. Menggenggam nya lembut, lalu mengulas senyuman untuk si kecil yang mendongak menatap khawatir padanya. Seolah mengatakan pada si kecil bahwa ia baik-baik saja.

Jihoon balas menggenggam erat tangan sang mama. Ibu jari anak itu mengelus lembut permukaan kulit tangan Chenle. Memberikan afeksi ringan untuk sang mama agar tidak sedih.

🥀LIE & CRY : I LOVE YOU🥀 ✔️Where stories live. Discover now