🥀LIE & CRY : I LOVE YOU🥀 ✔️

[15]

H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G

Enjoy It!

“AKU PULANG!!!!! MAMA AKU PULANG!! AKU LAPAR”

Jihoon berlarian, tas nya ia taruh sembarang tempat. Beberapa maid yang sedang duduk santai karena cuti dadakan terkejut. Tapi apa boleh buat, semuannya tak boleh melakukan apapun, jadi mereka hanya tersenyum kepada Jihoon.

Jihoon berdiri di atas kursi makan, matanya menatap set meja makan yang kosong. Bahunya melemas, padahal ia lapar.

“MAMAAAAA—

Teriaknya di sepajang pelarian kecilnya,

“-MAMAA DIMANA? AKU LAPARR”

Hampir setengah bagian rumah sudah ia kelilingi. Tangannya bertumpu pada lututnya, matanya yang sipit menyipit melihat pintu sebuah ruangan terbuka kecil. Segera di bawanya langkah kaki itu menuju sana.

“Ma…?

'Apa mama di dalam?'

Tangannya mendorong pintu. Di lihatnya sang mama tengah tertidur begitu pulas di kursi sebuah dengan lukisan di depannya.

“Mama?”

Tangannya menggoyang-goyangkan bahu Chenle. Mata sipitnya menatap heran lukisan di depannya.

Apa ini?

Merasa ada pergerakan kecil, nyawa Chenle berkumpul.

“Eh, Jihoon sudah pulang?”

Yang di tanya menoleh, jari telunjuknya menunjuk lukisan karya Chenle,

“Itu apa?”

“Hm? Lukisan”

Bibir Jihoon mengerucut, bahkan anak tk pun tahu itu lukisan.

Kruyukkk

Eh! Pipi Jihoon bersemu

“Jadi kau lapar, coba kita lih— ASTAGA berapa lama aku tidur”

Beranjak berdiri Chenle menarik tangan Jihoon keluar.

Masak apa kita hari ini, gumannya selama berjalan.

Jihoon menarik-narik baju Chenle,

“Ma… ayo kita makan di luar saja”

Chenle menghela nafas,  “kita makan di rumah saja ya, Jihoon mau ap—

“Kalau begitu ayo kita makan bersama papa”

“Jihoon papa lagi berker-

“Ayo ayo ayo kita ke kantor papa!”

Chenle rasanya ingin pingsan, “Ayo mama, ayo kita ke kantor papa sekarang-