🥀LIE & CRY : I LOVE YOU🥀 ✔️

[18]

H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G

Enjoy It!

Jeno itu sempurna,

Bagi Renjun yang sudah bersamanya sejak kecil.

Huang Renjun menghabiskan masa kecilnya sebagian di Taiwan. Bukan tanpa sebab, kedua orang tuannya bercerai dan Renjun memutuskan untuk ikut dengan sang baba.

Berat memang, meninggalkan negara kelahiran dan segala keadaannya.

Park Jeno, orang-orang memanggilnya Jeno.

Pemuda kelahiran Korea itu adalah kesialan pertama Renjun di Taiwan. Renjun yang pada saat itu terpisah dengan sang ayah kebingungan di negeri yang masih asing baginya.

Dirinya memusatkan diri di tengah, terlalu pusing dengan keadaan. Renjun menutup matanya sejenak. Dia tidak menangis, anak satu ini tidak cengeng seperti anak lainnya.
Hingga seorang laki-laki manis paruh baya menepuk bahunya pelan,

“Annyeong Renjunnie—

Sapanya ramah, Renjun mengerjapkan matanya sejenak. Anak umur 8 tahun itu terdiam. Orang ini bisa berbahasa korea?

Tapi sebentar tunggu dulu, KENAPA DIA BISA TAHU NAMANYA?!

Otak jenius nya mengirim sinyal curiga, sontak bocah kecil itu langsung melangkah mundur. Sedikit menjaga jarak dengan orang asing tersebut.

Seolah tahu apa yang tengah dipikirkan oleh bocah dihadapan nya namja manis paruh baya itu berujar.

“Aniyaa.. Aku bukan orang jahat. Itu, nama mu, eum di belakang jaketmu ada namamu.”

Ah benar juga, seketika buru-buru ia membungkuk hormat,

“Ah, a-annyeong  haseyo ren-

‘Ah bodoh, dia kan sudah tau namaku.’

“Baekhyun.”

“Heum?”

“Baekhyun eomma.”

Eomma?

Eomma...

Baekhyun eomma.

Mendengar kata eomma tiba-tiba mata Renjun berkaca-kaca, bocah itu rindu eomma. Ia rindu mama nya Zitao Eomma. Eommanya yang cantik.

Baekhyun panik sendiri ketika melihat Renjun mulai terisak dan meneteskan air mata, namun baru saja ia akan mendekat untuk menenangkan. Tubuh mungil nan gembul anak itu sudah menabraknya duluan.

Renjun memeluknya.

Hati Baekhyun menghangat, baru ia akan membalas pelukan itu. Sebuah suara mengintrupsinya lagi,