Sleep over (126)

2.2K 312 195
                                    

Keteknya Injun mulus banget 😌 apa sih Njun rahasianya?

✨Jangan lupa vote dan comment Onty✨

***

"Sudah terasa lebih baik? Atau masih sakit?" Tanya Jaehyun pada Jeno yang kini duduk di ranjang hotel dan sedang minum darah. Jaehyun langsung buru buru menjemput Jeno begitu Donghae menelephonennya dan bilang Jeno muntah dan hampir tidak sadarkan diri, lalu membawa Jeno ke hotel terdekat agar Jeno bisa beristirahat dan memulihkan diri dengan tenang.

"Udah ga sakit kok." Jawab Jeno santai.

"Jangan bilang bilang Mama ya Pa?" Bisik Jeno, memohon. Jaehyun tertawa pelan dan mengangguk.

Jaehyun juga sudah berniat tidak mau memberitahu Taeyong. Bisa bisa Taeyong melarang Jeno melakukan shooting lagi. Jaehyun tidak mau kalau Jeno jadi tidak bisa melakukan apa yang ia suka.

"Iya... Papa tidak akan bilang. Tapi jangan diulangi lagi ya? Kan Nono sudah tahu kalau Nono tidak boleh makan atau minum makanan dan minuman manusia." Jaehyun. Jeno menganggukkan kepalanya.

Jeno entah mengapa bereaksi berlebihan dengan makanan manusia. Lebih parah dari reaksi yang muncul pada anak vampir lain.

Dulu saat makan semangka milik Mark pun begitu. Jeno langsung muntah muntah hebat dan sampai tidak sadarkan diri. Biasanya Jeno selalu bisa menghindar untuk tidak makan atau minum. Dan seumur hidup Jeno, ini baru kedua kalinya Jeno mencoba makanan atau minuman manusia. Yang pertama kali adalah semangka Mark.

"Hhhhh.. Cali uang cape ya telnyata Pa..." Jeno menghela napasnya dan kembali minum darah hangat dari kantung.

"Hahahahahahaha tapi senang tidak dapat uang?" Tanya Jaehyun. Jeno langsung kembali menoleh pada Jaehyun dan menganggukkan kepalanya dengan senang.

"Nono dapat banyak uang!!! Walna walni!!" Pamer Jeno dengan senang.

"Haaaaah sekalang Nono balu deh melasa kaya banget." Jeno.

"Hahahaha memangnya Nono dapat uang berapa?" Tanya Jaehyun. Jeno mengangkat bahunya.

"Pokoknya banyak!! Walna walni!! Nanti Papa bantuin Nono hitung ya?" Jeno. Jaehyun menganggukkan kepalanya meski ia juga sudah tahu berapa jumlah uang yang diberikan pada Jeno.

Jeno mendapatkan ₩300.000 dengan berbagai macam pecahan uang, sehingga amplop coklat Jeno terlihat cukup tebal.

Jumlah yang sedikit memang, dibandingkan total bayaran asli yang seharusnya Jeno dapatkan. Namun, Jaehyun dan Taeyong sudah berunding tentang ini.

Jeno hanya ingin membeli mainan untuk temannya, mereka juga hanya ingin Jeno merasakan pengalaman mendapatkan uang dari jerih payahnya bekerja. Jadi Jaehyun dan Taeyong memberikan uang dengan jumlah yang sedikit jika dibanding bayaran asli yang diterima Jeno. Meski begitu, jumlah itu sangatlah besar untuk membeli mainan anak seumur Jeno.

"Nono sekarang istirahat dulu disini,  nanti kita pulang setelah Nono baikan ya? Kalau pulang masih dalam keadaan lemas nanti Mama khawatir." Jaehyun.

Jeno kembali menganggukkan kepalanya dan meneruskan minum dengan gembira. Dia sangat senang hari ini karena sudah berhasil mendapat uang dari hasil jerih payahnya bekerja.

"Oiya No, kalau Injun tidur di rumah kita, mau?" Jaehyun.

***

"Nih.. Papa punya kotak." Ten memberikan tiga kotak kardus dengan berbagai ukuran pada Hendery, Jaemin dan Renjun. Sejak selesai mandi, Hendery rewel minta kotak harta karun seperti punya Mark.

[END] Life of Immortals pt.2 [JohnTen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang