11

471 26 0
                                    


"SEHARUSNYA TADI AKU MEMBUNUHNYA SIALAN!"

"Bang, jangan jadi orang jahat! Lagian dia nggak ngelukain aku. Mulai sekarang aku akan menjauhinya"

"Jauhi semua cowok! Mereka berbahaya untukmu. Abang akan mengawasi kamu, kamu boleh sekedar bergaul dengan mereka. Tapi jangan sampai dekat, pokoknya jangan berduaan dengan cowok!"

Aera melihat abangnya takut-takut.

"Kamu ngerti nggak sih?"

"Ngerti bang, ngerti banget"

Aera menghela nafas.

...................

"Daniel, kenapa kamu acak-acakan begitu sayang?"

Mama nya setengah berlari menghampiri Daniel dan Aera yang sedang melepas sepatu.

Mama nya langsung meraih jas hitam dan menyentuh kemeja putih yang ternoda cipratan darah.

"Jelasin ke mama!"

Wanita paruh baya itu meninggikan suaranya. Menuntut penjelasan.

"Habis ciuman sama cewek ma Haha"
Daniel meledakan tawanya melihat mama nya yang mendelik tajam.

"Abang habis berantem ma"

"Kok bisa!?"

Daniel melirik mama nya, kemudian melepas jas nya.

"Ada cowok brengsek yang berusaha jadi pacar Aera, ya Daniel nggak terima lah. Terus karena anak itu pukul Daniel duluan,Daniel nggak tahan lah. Langsung Daniel hajar!"

Mama nya langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

"Aera nggak apa-apa kan Daniel sayang?"

"Tenang ma, nggak apa-apa, Daniel nggak ada luka sedikit pun kok, memang gitu resikonya punya adik cantik"






Tbc...

My Dangerous BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang