4

395 54 0
                                    

perkenalkan namaku han jisung, aku terlahir sebagai seorang omega dari keluarga yang menurutku biasa saja karna memang aku bukan orang kaya.

terlahir sebagai kasta terendah memang sulit, karna itu pandangan orang sangat berbeda terhadap ku.

dan sialnya aku juga tidak bisa meraih apapun yang ku inginkan karna statusku sebagai omega.

ayah ku seorang beta, ia sangat tampan dan sosok yang sangat baik serta pengertian terhadap ku dan ibuku, ia berkerja sebagai dokter di rumah sakit yang cukup terkenal di kota tempat ku di lahirkan.

dan dengan ajaibnya ia bertemu ibuku seorang omega, mereka adalah mate yang dimana itu jarang sekali terjadi karna kebanyakan adalah seorang omega selalu berpasangan dengan seorang alpha.

ibuku orang yang sangat lembut, bahkan dia benar benar seperti malaikat. dan jangan lupakan ibuku adalah omega tercantik yang pernah kulihat, bahkan menurutku sangat cantik hehe

keluargaku cukup harmonis dan sangat pengertian itu kenapa membuatku dapat bertahan sebagai seorang omega. karna ayah dan ibu, aku menjadi lebih kuat setiap harinya menerima berbagai ejekan dari banyak orang karna statusku.

hari ini aku hendak berangkat menuju kampus yang letaknya cukup jauh dari rumah.

mungkin perjalanannya akan memakan waktu empat puluh lima menit menggunakan sepeda kesayanganku, hadiah ulang tahun dari ayah tahun lalu.

"ibu aku berangkat"

"sudah mau berangkat? tidak sarapan dulu?" tanya ibu

dan gelenganku sebagai jawaban atas pertanyaan itu.

"ayah jangan pulang telat ya kasian ibu hehe aku berangkat dulu"

aku memeluk leher ayah lalu mengecup pipinya dan beranjak mengecup pipi ibu juga.

"hati hati dijalan" kata ayahku

"siap kapten"

aku mengeluarkan sepeda kesayanganku.

kulihat langit yang berwarna keunguan, belum ada tanda sang surya menampakan dirinya.

aku pun mengayuh sepedaku keluar dari pekarangan rumah.

aku menyukai hawa pagi, terasa segar dan sejuk membuat ku menyunggingkan senyum ku sejenak

namun tiba tiba ada sesuatu yang menggangguku.

aku mencium aroma feromon yang membuat jantungku tiba tiba bedetak kencang.

aromanya seperti black opium dan red wine ya kurasa begitu. dan benar benar pekat menyeruak melewati ku.

aku menghentikan laju sepedaku, berhenti demi menetralkan jantungku. aku menoleh ke belakang melihat siapa pemilik aroma tersebut.

namun orang tersebut sudah berlari menjauh dan tak lama menghilang di balik belokan.

"alpha..." gumamku

ini pertama kalinya aku bisa mencium aroma yang lebih spesifik dari seorang alpha.

dan anehnya insting omega ku meraung menuntutku untuk mengejar alpha tersebut.

dan tentu saja aku menahan hasrat itu, dengan langkah berat aku kembali mengayuh sepedaku menuju kampus.

"tumben kau datang sedikit terlambat?" tanya sahabatku begitu aku duduk di bangku tempat biasa aku duduk.

ia lee felix, sahabatku sejak kecil. dia seorang omega sama sepertiku tapi kurasa dia lebih manis dan lebih lucu dengan sikapnya yang lembut serta pengertian.

mate, juyeon ft jisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang