15

258 31 15
                                    

Kling~

Pintu cafe terbuka menampakan seorang pria tampan yang memasuki dalam cafe.

Jisung yang tengah membersihkan meja pun tersenyum gembira melihat sosok yang datang ke cafenya.

"Apa urusanmu sudah selesai kak?" Tanya jisung dan dibalas dehaman sang alpha.

Minho duduk di kursi dekat meja kasir dan di susul oleh jisung yang duduk di sebelahnya.

"Bagaimana harimu?" Tanya jisung antusias.

Minho pun tersenyum dan mengusap pelan rambut jisung "baik kok tak perlu khawatir"

"Sebentar ku buatkan sesuatu" kata jisung lalu melangkah menuju dapur untuk membuatkan beberapa camilan dan minuman.

Minho pun hanya bisa tersenyum melihat perilaku kekasihnya yang sangat menggemaskan.

Ia juga bernafas lega karna juyeon tidak lagi mengganggu hubungannya.

Sebenarnya ada perasaan bersalah pada hatinya sejak ia mengetahui ibunya telah membunuh ibu kandung juyeon dengan alasan yang sangat konyol.

Namun ego tetaplah ego, ia enggan meminta maaf atau sekedar bertanya kabar dan sepertinya juyeon juga menonaktifkan ponselnya sejak hari itu.

Tak lama jisung datang dengan membawa satu nampan berisi makanan dan minuman.

"Tada~ silahkan dimakan"

Mereka mulai menyantap makanan tersebut.

"Kakak hari ini terlihat tampan" puji jisung sambil mengusap rambut minho.

Lalu di balas senyuman lembut dari sang alpha "aku memang tampan kau tau?"

"Bagaimana kuliah mu kak?"

Minho tampak berpikir sejenak "hmm tidak buruk juga tapi juga tidak baik"

Jisung terkekeh mendengar jawaban minho "bagaimana sih hihi"

Tak lama terdengar bunyi lonceng yang menandakan pintu terbuka.

Jisung yang melihat itu pun terpaku sedangkan minho menunjukan raut tak sukanya.

Ternyata pelanggan yang datang adalah juyeon diikuti seseorang dibelakangnya yang mungkin adalah koleganya. dengan setelan jas navy dan rambut yang disisir rapi keatas menampilkan dahinya yang menambah kesan tampan pada sang alpha dominan.

Juyeon menyisyaratkan orang yang datang bersamanya untuk mengambil tempat duduk dan ia hendak berjalan menuju meja kasir untuk memesan namun tiba tiba langkahnya terhenti karna dihadang oleh minho.

Tatapan dinginnya bertemu dengan netra tajam minho yang mengisyaratkan rasa tidak sukanya pada juyeon.

"Sedang apa kau disini?"

Juyeon enggan menjawab karna kehadirannya disini untuk menjadi pelanggan bukan untuk menemui jisung.

Tidak segera mendapat jawaban minho menarik kerah juyeon dan menariknya pelan. Tanpa sadar ia mengeluarkan sedikir feromonnya untuk mendesak dominan di hadapannya. Dan membuat suanana cafe sedikit mencekam.

"Sudah ku katakan padamu jangan mendekatinya"

Jisung mencoba melerai mereka dengan menarik tangan minho.

"Kak lepaskan, tenanglah"

Juyeon menyingkirkan tangan jisung dan menggenggam pergelangan tangan minho lalu menariknya kasar agar melepaskan cengkraman tangan sang alpha dari kerahnya.

mate, juyeon ft jisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang