mate, juyeon ft jisung

6

suara ketukan pintu terus menggema di penjuru apartemen juyeon. membuat younghoon yang tengah duduk di depan pintu kamar juyeon menghela nafas.

"hoon berikan aku supressantnya lagi"

setidaknya itulah kata yang terus juyeon ucapkan selama 5 hari ini.

dan bisa dikatakan ini adalah rut juyeon yang terburuk karna obat supressant hanya berkerja beberapa saat

"hoon kumohon... ugh..hhh.."

"tidak, kau sudah meminum 5 pil hari ini aku tidak bisa memberi lagi"

"hhh...aku butuh lagi..."

tidak ada lagi jawaban dari si alpha

dan suara ketukan pintu kembali terdengar namun semakin memelan

"kumohon..."

setelahnya suasana kembali hening sepertinya juyeon berusaha menenangkan dirinya

suara bel terdengar oleh juyeon, ia beranjak dari tempatnya lalu berjalan melihat siapa yang berkunjung

dalam hatinya semoga saja bukan presdir atau ibunda juyeon

terbukalah pintu apartemen dan menampakan seorang lelaki yang sedikit lebih pendek di hadapannya.

alis younghoon bertaut menandakan ia tidak mengenal pemuda di depannya.

"younghoon-ssi?"

"ya? ada perlu apa?"

"ah aku seungmin, teman dari omega yang heat beberapa hari lalu"

"ahh kau yang membantu hyunjae?"

seungmin mengangguk

"ada apa?"

"itu kak hyunjae sedang ada sedikit urusan dan memberiku pesan untuk mengambil beberapa baju juyeon-ssi kemari"

"ahh begitu, masuklah"

younghoon mempersilahkan seungmin untuk masuk.

"kau tunggu disini aku akan ambilkan, kau butuh berapa?"

"mungkin 3 atau 5 buah?"

younghoon mengangguk lalu melenggang pergi.

seungmin menatap sekitar, lalu langkahnya terhenti saat melihat beberapa bingkai foto di salah satu nakas

"dia berasal dari keluarga terpandang" gumam seungmin

"sedang apa?" tanya younghoon yang sudah berdiri tidak jauh dari seungmin sambil membawa paperbag berisi beberapa kemeja juyeon

"tidak, hanya ingin tau kurasa dia berasal dari keluarga yang sangat terpandang"

younghoon tersenyum tipis "yahh begitulah adanya"

"bagaimana keadaan juyeon-ssi?"

younghoon menghela nafasnya "tidak ada perubahan, tapi temanmu baik baik saja kan?"

seungmin mengangguk "iya dia semakin membaik mungkin ini akan menjadi hari terakhir heatnya, ini heat terlamanya yang pernah kulihat"

"sama dan ini yang terburuk" jawab younghoon

"ah ini baju yang kemarin, sudah dicuci jadi kau tenang saja"

seungmin menukar paperbagnya dengan yang baru

"hmm, kau kemari dengan apa?"

"naik kereta, kenapa?"

"sebentar"