Kai Aubrey (Lesbian)

Aku tampan bukan cantik!

Di sebuah garasi besar dengan berbagai jenis mobil juga motor sports berjejer rapi di dalamnya tak terhitung jumlahnya tapi yang pasti setiap kendaraan yang ada di garasi tersebut mempunyai harga fantastis.kai kini tengah memanasi mesin motor sport berwarna hitamnya itu ,kai terbiasa untuk merawat motornya  sendiri karena ia begitu menyayangi nya dan tidak membiarkan seorang pun menyentuhnya atau membuatnya lecet, kecuali ketika ia menservis motor .

Kenan yang keluar dari rumah dengan seragam sekolah lengkapnya tampak masih kesal dengan kejadian tadi pagi terbukti mukanya yang selalu datar tanpa senyum sedikitpun.Dia melihat kakaknya yang sedang menyugar rambut pendeknya sambil bercermin pada spion motor .

"kak belum berangkat ."Kai menoleh melihat siapa yang berbicara dengannya, dan dia bisa melihat wajah datar adiknya tapi tidak bisa menyembunyikan kekesalannya di balik wajah datarnya itu , kai juga tau siapa orang yang menyebabkan nya kesal siapalagi kalo bukan dirinya .

"Belum , mereka juga belum dateng ."

"oh dua temen iblis dan malaikat kakak' itu."

"hem".Di balas guamman dari kai dia melihat ke gerbang rumahnya yang sampai sekarang belum ada tanda-tanda mereka datang .

"kak ,kakak cantik."Puji kenan kepada kai tapi di balas dengan tatapan tajam tak suka dari kakaknya itu  ,kenan menaikan satu alisnya heran melihat reaksi dari kai.Kai menghembuskan nafas kasar dia paling tidak suka ketika dirinya di puji "cantik"oleh orang, dia merasa dirinya itu tampan bukan cantik dan dia merasa bila dirinya di puji 'cantik'dia merasa seperti perempuan feminim padahal dia suka dengan gaya tomboi nya itu.

"kakak ganteng kenn, bukan cantik ."ucap kai penuh penekanan .

" Tapi kakak perempuan kakak itu cantik"

"ck kakak lebih suka di puji tampan di banding cantik."

"aneh."Sahut kenan sambil melengos pergi menuju sepedanya dan pergi meninggalkan halaman rumah yang luas menuju sekolahnya .Kai menatap kesal ke arah adiknya yang sudah pergi meninggalkannya dan menghilang di balik pagar tinggi rumahnya .

ck memangnya apa yang aneh, gwe emang ganteng kok .batin kai sambil menatap dirinya kembali di kaca spion motor dan dia bisa melihat wajahnya yang mulus dan putih bagaikan salju di musim dingin dengan bibir merah alami yang ia tambahkan sedikit warna merah gelap membuatnya terlihat berani juga misterius.

Tinnn tinn tinnn
Bunyi klakson motor membuat kai terkejut dia melihat siapa pelakunya dan terlihatlah dua teman laki laki tampannya yang duduk di atas motor sport seperti miliknya menunggu dirinya di luar gerbang rumah .

Kai kemudian menaiki motornya itu dan memasang helm di wajahnya .Kai dari kecil tidak pernah memakai rok apalagi memakai pakaian perempuan yang feminim , sekolah pun dia memakai seragam yang mengunakan celana sama seperti murid laki-laki lainya , karena dia dan keluarganya mempunyai pengaruh besar di sekolahnya itu akhirnya ia di berikan hak istimewa dengan di perbolehkan memakai seragam laki laki.Dia melajukan motornya itu dan menghampiri teman temannya yang berada di luar .

"Gila makin hari makin keren ajani kai ."Kata  marc yang terpesona dengan gaya tomboi kai yang semakin hari semakin keren dan membuat nya terpesona.

"hem ,kalo ngga keren bukan kai namanya."ujar kai dengan nada sombong.

"yaudah kita pergi sekarang ,kita hari ini upacara ."Ucap Alex sambil menunjukkan jam tangan Rolex nya .

"Okeh karena hari ini gue ngga pengin di hukum ,kita bakal balapan ke sekolah siapa yang sampai dulu boleh minta apa aja sama yang kalah."Sahut kai yang sudah siap dengan motornya ,marc dan Alex saling bertatapan satu sama lain mereka mengangguk menerima tantangan dari kai ,di balik helm  mereka saling tersenyum menyeringai  sambil menatap tajam jalan di depannya .

Brummm..... brummm....brummm...
Suara masing masing motor yang saling beradu membuat suasana menjadi tegang , mereka saling bertatapan satu sama lain dan saling menganggukkan kepalanya bersama dan....

Brrrruuummmmm........! Motor mereka melaju kencang di jalanan kota yang sedang sepi , mereka dengan lincah melwati truk ,mobil hingga motor lainnya dengan lihai . Mereka saling mengejar satu sama yang lain hingga menjadi yang terdepan . Mereka tidak menghiraukan umpatan dan teguran dari pengendara lainnya yang mereka pikirkan sekarang adalah mengalahkan satu sama lain hingga sampai ke sekolah .Marc berhasil menyalip kai yang sejak tadi di depannya dia berhasil melewati alex walau tadi ia hampir terserempet dengan truk tapi karena kelihaiannya dia bisa melewati tanpa harus lecet sedikit pun.

siall!umpat kai yang melihat marc mendahului nya sambil memberikannya tatapan mengejek.
Dasar gila!!umpat alex ketika melihat marc yang dengan aksi gilanya tadi ,ia bisa melihat jarak antara truk dan marc sangat tipis mungkin bila melakukan kesalahan sedikit saja ia bisa terpental  terkena bagian belakang truk.

Mereka pun sampai satu persatu di sekolah  ,dan akhirnya marc dengan skill miliknya berhasil mendahului kedua temannya dan menjadi yang pertama memasuki sekolahnya, di susul kedua temannya.Di parkiran mereka memakirkan motor sport mereka dengan rapih , karena gerah mereka membuka helm di wajah mereka dan dengan kompak menyugar rambut lebat mereka bersamaan .para anak perempuan yang sengaja menunggu mereka datang   ,langsung berteriak histeris melihat idola mereka yang tampak cool dengan motor sport keren miliknya, apalagi ketika mereka dengan kompak menyugar rambut mereka yang menjadi idaman para anak perempuan dengan gaya cool membuat kaum perempuan berteriak histeris.

"Kyaaaa mereka so cool."

"Aaaaaa gue mau pingsan liat mereka yang makin hari makin berdamage."

"sumpah gue ngga nyesel pindah kesini dari sekolah di AS kalo tiap pagi di suguhin para malaikat tampan kaya mereka "

Kira kira begitulah teriakan lebay para ciwi ciwi di sekolah mereka ,kai juga teman temannya sudah terbiasa dengan teriakan juga tatapan kagum dari para fans mereka.Di sekolah mereka mengenal kai sebagai perempuan juga tapi entah kenapa para anak perempuan tetap mengidolakan kai seperti mengidolakan seorang laki laki ,mungkin karena wajah kai yang tampan dan gayanya yang tomboi yang membuat
mereka bisa belok.

Tettttttt bunyi bel pertanda masuk untuk melangsungkan upacara bendera sang merah putih membuat para murid yang tadinya bersantai menjadi lari tunggang langgang, mereka tidak ingin merasakan panas matahari di pagi hari yang membuat badan mereka berkeringat dan membuat nya tidak nyaman.

ketiga anak manusia itu masih berdiam santai di atas motor sport mereka masing-masing, bahkan penampilan mereka yang seharusnya rapi ketika upacara malah sudah berantakan dan acak acakan , kancing atas yang sengaja di buka ,baju yang dikeluarkan dan dasi sekolah yang berantakan membuat penampilan mereka seperti bad boy dan bad girl

"Kayaknya kita bakal di hukum lagi deh,gue lupa bawa topi."ucap kau yang baru teringat bahwa topi nya lupa ia bawa.

"hem nasib nasib gue bela belain ngebut ngebutan biar ngga telat ,eh malah topi nya ketinggalan ."Sahut Marc yang merenungi nasib mereka yang selalu siall bila hari Senin.
gwe bawa topinya tapi gwe ngga mau seneng sendiri ketika temen gwe di hukum.batin Alex

"gue juga lupa bawa topi"Alex

Mereka saling berdiam diri merenungi nasib masing-masing yang mungkin sebentar lagi mendapatkan hukuman.

"HEI KALIAN !!!! CEPAT KE LAPANGAN!!!"
Suara cempreng tersebut berhasil membuat mereka terkejut . Mereka bisa  melihat dari jauh tampak seorang gadis dengan tubuh mungil  berkacak pinggang dengan mulut mengunyah permen karet menatap mereka galak , wajahnya sangat manis di tambah pipi merah alaminya yang membuatnya terlihat imut.