Kita ini Apa

1.1K 99 0
                                    

Di salah satu meja restoran kedua pasangan serasi tersebut tengah menikmati makan siang mereka . Seringkali terlihat Kai dengan telaten membersihkan noda makanan di area bibir not not yang belepotan.

"Ck makan yang  bener , kaya anak kecil aja"decak Kai yang kesal dengan cara makan not not yang belepotan.Sedangkan orang yang di sinir hanya tersenyum malu dengan pipi yang menggembung dengan mulut penuh makanan.

Kai terkekeh lucu dengan ekspresi menggemaskan dari not not, tanpa sadar senyuman kecil Kai membuat beberapa pengunjung memotret diam diam momen langka tersebut , apalagi gaya Kai yang cool bak selebriti menarik banyak perhatian kaum hawa.

"emmpp akummhh bumkam anak kecil mfhh"

"Jangan bicara selagi makan ,lo emang dasar bayi gede"

"Kaiiiiiii...kau menyebalkan"

"stth makan makanmu atau gue harus suapin  dengan mulut biar cepet selesai "

Not not terdiam dengan wajah kesalnya , entah kenapa Kai begitu menyebalkan hari ini . Dengan kesal ia mengunyah makanannya dengan kasar sambil menatap tajam wajah datar milik Kai . Setelah selesai dengan makanan mereka,not not memilih memesan es krim jumbo untuk makanan penutup mereka.

"Kai"

"hem"

"Kita ini apa sih?"tanya not not dengan perasaan campur aduk , tangannya mencengkram Hoodienya kuat di bawah meja untuk menenangkan perasaan nya yang gusar.Kai langsung menatap tajam ke arah not not , wajahnya berubah dingin mendengar pertanyaan yang sensitif.

"Lo pacar gue"

"Pacar? tapi kamu nggak pernah nembak aku tuh"

"Emang harus aku tembak dulu biar kamu bisa jadi milik aku,terus sikap ku selama ini sama kamu itu apa?"

"Kaii..tapi aku masih ragu,kamu beneran suka sama aku?"

"hem ya"Sahut Kai singkat , jawaban dari Kai membuat not not tidak merasa puas.

"Buktinya apa kalo kamu cinta sama aku"ucap not not dengan nada menantang ,iya tak ingin punya hubungan yang tidak jelas nantinya .

"Aku bisa lakuin apapun yang kamu mau"

"Apapun?"

"yah"

"Kamu bisa beliin aku tiga gedung Mall ini "
haha aku yakin Kai nggak akan sanggup buat beli secara dia belum punya penghasilan apapun ,aku nggak yakin kamu bakal gunain uang orang tua kamu walaupun mereka kaya.

"Tentu , tunggu besok surat kepemilikan gedung mall ini dengan atas nama kamu.Tapi nanti setelah selesai aku minta satu hal yang paling berharga dari kamu"Sahut Kai dengan dengan wajah liciknya .Not not menyeringai kala mendengar jawaban gila dari gadis tampan di depannya , sekarang saatnya ia membuktikan keseriusan cinta Kai kepada dirinya . Sebenarnya dia tak ingin memberikan tantangan seperti ini ,tapi dia betuh bukti juga kepastian dari Kai.

"Baik ,aku bakal turutin permintaan kamu nanti"Kai hanya tersenyum samar ketika not not berusaha menguji dirinya . Mungkin not not yang  akan menjadi gila besok.

POV Kai
"Kamu bisa beliin aku tiga gedung mall ini?".Ah aku sedikit terkejut dengan permintaan sepontan milikmu baby,tapi tenang saja aku bakal turutin apa yang kamu mau supaya kamu percaya kalau aku serius sama kamu.

"Tentu , tunggu besok surat kepemilikan gedung mall ini dengan atas nama kamu.Tapi nanti setelah selesai aku minta satu hal yang paling berharga dari kamu" Sahutku dengan licik sebentar lagi kau akan menjadi milikku seutuhnya baby.

Dari kecil aku sangat suka sekali dengan hal hal yang berbau otomotif ,di tambah teman temanku yang rata rata-rata laki-laki membuatku seringkali mengoleksi mobil ataupun motor yang langka dengan harga fantastis .Saat umurku 12 tahun aku sudah sering membeli motor hingga mobil untuk koleksiku dangan miniatur juga ,tentu yang aku beli adalah motor dan mobil edisi terbatas yang jumlahnya hanya beberapa di dunia .

Ibuku terkadang marah ketika mengetahui uang jajan yang aku kumpulkan di gunakan untuk membeli barang yang tidak sesuai umurku.Tapi aku sangat keras kepala dan juga aku sangat berambisi untuk membuat museum kendaraan miliku.Saat berulang tahun untuk yang ke-14 tahun aku meminta hadiah yang gila kepada kakeku yang merupakan pengusaha yang pembuat mobil juga motor dengan merek yang sudah terkenal di dunia.Bila dulu saat ulang tahun aku meminta motor atau mobil sekarang aku menginginkan pabriknya sekalian.

"Kakek , sebagai cucu kesayanganmu sekarang Kai ingin pabrik pembuat mobil dan motor untuku hadiah ulang tahunku yang ke-14.Dan aku ingin kakek mengajariku tentang dunia bisnis di bidang otomotif,aku yakin kakek menginginkan ku untuk menjadi cucu yang pintar ."ucapku lugas dengan wajah datar khas ku .

Kulihat kakek tampak terkejut dengan permintaan ku , keluarga besarku tampak terdiam sambil memandangi ku dengan tatapan tidak percaya . Memangnya kenapa aku cuma pengin pabrik mobil kok ,aku juga bakal serius nanti ngurusin nya.Tapi tak lama kakek tertawa senang dengan kerutan wajah yang sudah terlihat banyak di wajah tuanya.

"Hohoho cucuku yang satu ini memang paling beda , benar kamu ingin pabrik mobil dan ingin belajar bisnis"Ucap Kakek ku di akhiri nada serius ,ia menatapku dengan tatapan penuh harap, mungkin dia mengharapkan ku menjadi penerusnya kelak.

"iya kek"jawabku dengan mantap.

"baiklah , walaupun umurmu masih muda tapi bila kau serius ,kakek akan ajarkan kamu supaya menjadi pembisnis muda yang handal"

Setelah itu kakekku benar menepati janjinya untuk memberikan ku sebuah pabrik mobil yang sudah lengkap dengan alat alatnya.Mulai saat itu aku semakin serius untuk belajar bisnis hingga saham.Pertama kakekku membantuku dalam mengolah pabrik mobilku yang ku beri nama "NEW MP 7".

Lama kelamaan akupun bisa mengelolanya sendiri ,jatuh bangun itu sudah biasa di umurku yang masih muda terkadang kakek menyuruh asistennya Ben untuk membantuku bila ada kesulitan.Akhirnya jeri payahku tidak sia sia , brand mobilku sekarang sudah berkembang pesat hingga masuk pasar internasional dan menjadi salah satu brand terbaik di dunia.Aku sangat senang dengan pencapaian ku , keluarga besar ku juga turut bahagia atas kesuksesan ku di usia muda.Uang yang kuhasilkan dari pabrik hingga triliunan ,dan aku mulai membangun cabang di berbagai daerah di Indonesia.

Umur 15 tahun aku sudah menjadi CEO ,dan saat Kakekku meninggal ia menyuruh Ben untuk menjadi Asisten pribadi miliku karena ia sudah berpengalaman bersama kakek.Dan Kekek juga mewariskan perusahaan pabrik kebanggaan nya kepadaku kerena ia sudah sangat percaya dengan kemampuan ku .

Aku pun memegang dua perusahaan pabrik mobil dengan brand yang sama sama terkenal yang sudah tidak di ragukan lagi kualitas juga desain mobil yang selalu moderen dan canggih setiap keluaran terbarunya.

Menjadi milyuner di usia muda tidak membuat ku sombong atau pun melupakan semua orang yang mendukung ku dari nol.

Dan baby tiga gedung mall ini akan kubeli dengan mudah untuk mu ,aku harap kau menepati janjimu aku akan sangat menantikan nya baby~

"Ben belilah 3 gedung Mall xxx ini sekarang dan berikan surat surat nya kepadaku nanti malam"ucap ku dengan ponsel di tanganku.aku harap Ben akan cepat menyelesaikan nya.

"Baik tuan"

"hem"jawabku mengakhiri sambungan telefon kami.Dia memang asisten penurut juga cerdas ,kakek memang selalu yang terbaik.

Kai Aubrey (Lesbian)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang