DARREL ALVARO || 10

8.4K 679 23
                                    

Halloha!

Jangan lupa vote dan komen ⭐💬

Happy Reading

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



• • •

Sudah tiga hari sesudah Darrel kembali lagi. Jujur Karin senang lihat Darrel sudah kembali, walaupun Darrel sudah menciduk dirinya sedang menunggu soksok laki-laki tersebut.

Karin saat itu ingin sekali menenggalam dirinya ke laut karena ketahuan menunggu Darrel.

Tapi itu gak seberapa malu nya karena dia sudah bisa tenang melihat kondisi Darrel baik-baik saja. Jujur dia agak bingung kemana Darrel pergi selama seminggu tersebut.

Saat ini Karin sedang berada di lapangan basket indoor. Iya guru-guru sedang rapat dan alhasil anak basket membuat turnamen dadakan.

Saat ini yang akan tanding kelas Darrel dan kelas Marvin.

Karin duduk di samping Clarissa ya siapa lagi selain Clarissa. Hanya dia lah yang satu-satu nya bertahan di samping Karin.

"Rin itu Darrel lagi lihat lo" Ujar Clarissa sambil menunjuk Darrel.

Karin langsung melihat ke arah Clarissa tunjuk dan yeah Darrel sedang melihat nya.

Saat Darrel melihat Karin menatap nya dengan cepat Darrel melambaikan tangannya kearah Karin dan berteriak.

"KARIN KALAU GUE MENANG LO JADI PACAR GUE! GAK MAU TAU GUE!" Teriak Darrel.

"DAN LO... " Darrel menggantungkan ucapannya sambil menunjuk Marvin. "KALAU LO KALAH JANGAN PERNAH DEKATIN KARIN LAGI"

Karin yang mendengar penuturan Darrel terkejut bukan main. Hah? Apa?! Dia jadi bakalan jadi bahan taruhan kemenangan mereka?.

Marvin langsung memajukan langkahnya mendekati Darrel.

"Dengar mau lo menang atau kalah gue gak bakalan jauhin Karin karena apa lo gak punya hak atas dirinya"

"Lagian juga Karin bukan barang untuk menjadi bahan taruhan lo" Sambung Marvin sambil menunjukkan senyum smirk.

Semua orang yang ada di disana pun sudah mulai heboh melihat dua makhluk ganteng yang turun dari kayangan ke tujuh sedang memperebutkan Karin.

Karin hanya menatap mereka berdua dengan datar.

"HEH DARREL! LO PIKIR SAHABAT GUE BARANG KALI YA ENAK BANGET LO BUAT KARIN JADI BAHAN TARUHAN" Teriak Clarissa kesal.

"HEH JAMILA LO MENDINGAN DIAM AJA DEH GAK USAH IKUTAN" Teriak Vano sambil berdecak pinggang.

"LO JUGA BELUM PUAS GUE SIKSA LO KEMARIN HAH? MAU GUE SUNAT BURUNG LO UNTUK KEDUA KALINYA"

"WAHH... LO JANGAN-JANGAN UDAH NGEBET BANGET YA PEGANG BURUNG GUE? SINI GUE KASIH NIH BURUNG GUE KE LO"

DARREL ALVAROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang