Hai👋
Jangan lupa vote dan komen ✨
Bantu promosiin cerita aku yuk di media tiktok, wa atau fb makasih banyak🤍
Happy Reading
🖤🥀🖤
"Gak nyangka gue berita meninggal nya Mauren sepecah itu hahaha" Ujar Vano
"Padahal masih kurang anjir"
"Teriakan dia semalam ah tergiang-ngiang di kepala gue anjir"
"Apalagi pas pisau di gores di kulit nya beuh mantaff"
"Tapi lebih mantap kalau pisau kemarin di sayat di kulit kalian" Saut Zayn sambil memakan cemilan.
Baik Vano dan Marshel pun menoleh ke arah Zayn. Pandangan mereka berdua menatap tajam ke Zayn.
"Heh lo ngapain nyela ucapan gue? Mau mati di tangan gue lo?! " Ujar Vano sambil menggerakkan tangannya di leher seakan ingin memotong leher Zayn.
"Bangga lo ngebunuh orang?! "
"Bangga lah apalagi gue ikut disitu"
"Cuma sekali sayat aja bangga cih"
"Ini nih yang gak ngelihat gue ngesayat kulit nya Mauren"
"Ngapain gue ngeliat lo gak level, lo cuma sayatan sedangkan gue potong jari nya mau apa lo"
Ucapan Zayn membuat mata Vano melotot tak percaya. Dia tidak menyanhka bahwa yang memotong jari Mauren itu dia.
"L-lo yang motong? Serius?! Oke fiks lain kali lo harus ngajak gue, wajib pokoknya"
"Lo mau? " Tanya Zayn dengan santai dan di balas anggukan oleh Vano.
"Ayo ikutin gue biar gue ajarin caranya ngepotong jari manusia"
"Oke ayo tapi jari siapa yang bakal jadi korban? "
"Lo"
****
Disisi lain Karin sedang berbaring di tempat tidur sambil melihat langit-langit kamar nya. Kematian Mauren masih menghiasi otak nya.
Setelah pulang dari rumah sakit, dia meminta Darrel langsung mengantar nya ke rumah saja karna dia butuh istirahat. Ketika menutup mata bayangan wajah Mauren datang di benak nya yang membuat dia takut.
Saat sedang asik-asik dengan dunia nya sendiri, dering ponsel nya berbunyi yang membuat diri nya tersadar kembali. Dengan cepat mengambil handphone nya yang berada di atas nakas.
Nama Darrel yang pertama kali muncul ketika Karin melihatnya dengan cepat dia mengangkat telepon tersebut.
"Hallo"
KAMU SEDANG MEMBACA
DARREL ALVARO
Teen Fiction⚠️ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️ Ini cerita pertama jadi masih sedikit berantakan dan belum di revisi:) --- Darrel Alvaro seorang remaja laki-laki yang sudah memiliki kekuasaan. Saat pertama kali memasuki sekolah dia melihat seorang perempuan yang mam...