⚠️ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️
Ini cerita pertama jadi masih sedikit berantakan dan belum di revisi:)
---
Darrel Alvaro seorang remaja laki-laki yang sudah memiliki kekuasaan.
Saat pertama kali memasuki sekolah dia melihat seorang perempuan yang mam...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🖤🥀🖤
Akhirnya mereka sampai di sebuah pantai yang sangat terkenal di Jogjakarta.
Karin dan Vano turun deluan dari mobil dan langsung asik berfoto-foto sedangkan Clarissa masih di dalam mobil--- dia tidak bisa keluar karna tangannya ditahan Nathan.
"Kita harus bicara"
"Gak perlu di bicarain"
"Tapi kita harus lurus kan ini" Kekeh Nathan.
"Apaan sih?! Jangan buat suasana yang gak enak deh, kesel tau gak! "
"Makanya itu aku mau minta maaf sama kamu, kalau gak minta maaf kamu nanti bakalan pergi jauh-jauh dari aku, terus kamu gak mau dekat sama aku" Ucap Nathan dengan memasang muka memelas.
"Hahaha... Kamu ngapain sih?! Kayak anak kecil aja tau gak, beda banget kalau udah di sekolah dingin nya minta ampun"
"Kan aku udah bilang, aku kayak gini cuma sama kamu gak ada yang lain"
Clarissa terkekeh pelan, "Manja banget sih"
"Gak papa sama pacar sendiri" Nathan langsung menarik Clarissa ke dalam pelukannya.
Clarissa menepuk punggung Nathan seakan lagi menenangkan anak bayi.
"Cupcupcup pacar nya aku"
"I love you sayang"
Clarissa mendongakan kepala nya untuk melihat Nathan, "Love you too"
🖤🥀🖤
Saat ini Darrel duduk tak jauh dari Karin, pandangannya tertuju pada Karin yang sedang asik mengobrol dengan Vano dan Clarissa.
Melihat Karin tersenyum dan tertawa karna orang lain membuat perasaan Darrel di hujam oleh seribu pisau.
Saat sedang asik memandang wajah Karin, tiba-tiba sering ponsel Darrel berbunyi mau tak mau Darrel harus mengangkatnya.
Melihat nama yang menelpon diri nya pun langsung bangkit dari tempat duduk dan pergi mencari tempat yang sepi.
Karin yang tak sengaja melihat Darrel pergi hanya menaikkan sebelah alisnya menandakan dia bingung kemana cowok tersebut pergi.
