⚠️Terdapat bahasa kotor! ⚠️
Call me Bi no thor🔪
Jangan lupa vote dan komen nya ✨
Happy Reading
🖤🥀🖤
Tiga bulan kemudian.
Sudah tiga bulan Karin seperti mayat hidup karna kehilangan kedua orang tua nya. Dan selama itu Darrel dan sahabatnya berusaha menghibur Karin tetapi sangat susah sekali.
Jika dia di ganggu dia akan mengamuk dan melemparkan semua barang yang ada di sekitarnya lalu berteriak histeris. Tapi semua itu perlahan membaik karna Darrel dan sahabat nya menjaga dan merawat Karin dengan sabar.
"Ini aku bawain seblak mau?, " Ucap Darrel sambil menyodorkan sebuah mangkuk putih.
Karin menoleh ke arah Darrel lalu mengalihkan pandangannya ke arah mangkuk, "Pengen nya bakso aci sama es krim"
"Cuma itu? Atau ada lagi? "
"Pengen nasi goreng tapi yang pedas," Balas Karin sambil menatap wajah Darrel.
"Hmm... Tapi kan bakso aci nya udah pedas masa makan pedas lagi, " Tolak Darrel secara halus.
"Yaudah kalau gitu gak jadi"
Darrel menahan tangan Karin saat dia bangkit dari duduk nya, "Eh iya iya nanti di beliin. Ada lagi? "
"Gak ada, yang cepat aku lagi pengen banget nanti kalau udah gak selera aku gak mau makan"
"Iya sabar ya sayang" Balas Darrel dengan lembut tak lupa dengan senyum di paksa.
Dia pergi beranjak dari tempat dia berdiri, "Belum hamil aja udah gini apa lagi udah hamil, " Guman Darrel dengan pelan tak lupa dia menoleh ke arah Karin, takut-takut Karin mendengar ucapannya.
Lima belas menit kemudian
"Tuan Putri ini pesanan nya udah dat---" Ucapan Darrel terputus karna melihat mangkuk yang berisi seblak sudah habis tanpa tersisa.
"Bentar seblak disini mana? Bocor ya?" Sambung Darrel sambil mengangkat mangkuk tersebut untuk melihat apakah ada yang bocor.
"Iya bocor kesini" Balas Karin sambil menunjuk perut nya.
"Oke berarti nasi goreng nya gak usah di makan ya"
Karin langsung menatap tajam ke arah Darrel, "Kenapa?! Gak suka ya lihat aku makan banyak iya?! "
"B-bukan gitu sayang ta---"
"Udah ngaku aja gak usah sok baik"
"Sayang, kamu boleh kok makan semua nya gak ada yang larang. Ini bakso aci nya ini nasi goreng pedas, es krim nya di kulkas nanti tunggu selesai makan baru makan es krim nya ya"
"Yaudah sana" Titah Karin.
Sebelum pergi Darrel menarik nafas nya lalu membuang secara perlahan, "Yaudah aku tunggu di ruang tamu kalau ada apa-apa panggil aku ya" Balas Darrel. Sebelum meninggalkan Karin Darrel terlebih dahulu mengecup jidat Karin.
"I love you"
****
"Pagi baby"
Orang yang di panggil baby tidak membalas ucapan Darrel melainkan dia pergi ke kulkas lalu mengambil susu kotak disana.
"Kok gak di jawab sih? " Sungut Darrel.
"Pagi" Balas Karin seadanya sambil menuangkan susu tersebut ke dalam gelas. Saat ingin meminum susu tersebut, tiba-tiba sebuah tangan menarik gelas yang Karin pegang lalu di minum dengan cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
DARREL ALVARO
Teen Fiction⚠️ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️ Ini cerita pertama jadi masih sedikit berantakan dan belum di revisi:) --- Darrel Alvaro seorang remaja laki-laki yang sudah memiliki kekuasaan. Saat pertama kali memasuki sekolah dia melihat seorang perempuan yang mam...
