14. Kepergian Adrian

1 0 0
                                    

Adrian pov

" Baik dokter, terima kasih atas informasi yang telah anda sampaikan. Saya akan segera berangkat ke soul besok pagi."

" Sama-sama tuan Adrian, hati -hati di perjalanan anda. Saya tutup dulu."

" Iya terima kasih lagi dokter."

Adrian menghela kan nafas nya saat sambungan telepon sudah terputus.
Dia barusan mendapat kabar buruk dari dokter pribadi yang merawat ibu nya yang sedang sakit di Seoul saat ini. Ibu nya kembali di nyatakan kritis setelah beberapa minggu yang lalu sudah menjalankan operasi.

Ibu nya akan kembali menjalani operasi cuci darah besok, karena penyakit gagal ginjal yang di deritanya. Mau tak mau Adrian harus pergi ke Seoul segera mungkin, karena ayah nya pasti tidak sempat jika menemani ibu nya setiap hari di rumah sakit mengingat ayah nya yang cukup sibuk dengan proyek nya di Soul. Dan ini adalah memang sudah tugas Adrian sebagai anak satu-satu nya dari keluarga mereka.

Adrian keluar dari airbnb sementara nya. Dia akan pergi ke kantor Gavin untuk berpamitan ke laki-laki itu sekaligus ada yang ingin dia berikan ke Gavin.

-G-


Gavin menatap selembar foto yang diberikan oleh pria yang tengah duduk di kursi depan meja kerja nya.

" Itu adalah foto baru orang selidikan gue yang di kasih sama Om Bram ke gue kemarin,"

" Gue ngasih ke lo itu karena ada alasan nya. Dan kayak nya sekarang adalah waktu yang tepat buat ngasih tau ke lo semuanya tentang cowok yang di foto itu."

Gavin masih bergeming tidak paham dengan maksud Adrian.

" Mungkin lo ngga bakal percaya sama omongan gue kali ini, gue awal nya juga ngga percaya, tapi lo harus percaya ini."

" Oke, langsung aja. Cowok yang di foto ini sebenarnya anak Om Bram dari hubungan gelap nya yang tidak sengaja dilakukan nya."

Gavin mengangkat alis nya, sedikit terkejut dengan penuturan Adrian.

" Maksud lo cowok yang di foto ini, secara tidak langsung adalah saudara gue?" tanya Gavin setengah tak percaya.

" Iya, Namanya Satria Adimas, dia salah satu tahanan karena kasus pencandu sekaligus pengedar Narkoba di Seoul. Dia berhasil kabur dari Seoul ke Indonesia sebulan yang lalu, dengan alasan yang belum diketahui."

Adrian menghela nafas nya berat, sebelum kembali melanjutkan perkataan nya.

" Dan gue baru-baru ini dapet info, kalau ternyata dulu Satria sempat pernah hubungan sebagai tetangga dengan Gabriel selama kurang lebih 2 tahun." Ujar Adrian akhirnya.

Gavin mengangkat satu alisnya saat tak asing dengan nama yang disebut oleh Adrian barusan.

" Gabriel?" tanya Gavin

" Iya Gabriel pacar lo, gue juga ngga tahu kenapa misi gue kali ini cukup banyak teka-teki nya sampai otak gue rasanya mau pecah."

" Terus lo sekarang mau apa?" tanya Gavin lagi.

" Itu dia juga gue mesti apa sekarang, karena lumayan sulit untuk cari info tentang Satria ini dia cukup paham gimana caranya nyembunyiin identitas nya Gue juga kurang yakin gimana hubungan antara Satria dan Gabriel dulu. Karena gue cuma dapet informasi itu aja." ucap Adrian frustasi.

IRREPLACEABLE[ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang