KS. 26

1.5K 159 10
                                    

Yaallah, aku lupa update. Maapin ya.

.

📍Jeon's School.

.

Sekarang Lisa sensitive terhadap kebisingan, ada sedikit saja orang yang berteriak maka Lisa akan kembali berteriak.

Contohnya pertengkaran Chae dan Jae tadi pagi di sekolah. Emosinya serasa ingin meledak disitu juga, tapi Lisa harus sadar bahwa itu di sekolah, apalagi mereka itu sahabatnya.

"Kok kayaknya lemes banget deh, kenapa?" Tanya Jungkook.

Saat Jungkook menghampiri Lisa di ruang dance seperti biasanya, di sana Jungkook melihat Lisa sedang menunduk dan sambil memijit pelan pelipisnya. Jungkook masih belum bertanya, dia hanya langsung mengajak Lisa pulang.

Pas sudah sampai di mobil pun sama, bahkan untuk memakai sealtbelt saja malas. Jadi harus dipasangkan dulu oleh Jungkook.

"Pusing." Jawab Lisa lemas.

Jungkook memegang kening Lisa. Satu yang Jungkook rasakan, Panas ditangannya diakibatkan oleh kening Lisa. Yap, Lisa demam.

"Kamu itu masa demam gak bisa ngerasain sendiri sih, sejak kapan udah demam begini?" Tanya Jungkook sedikit mengomel.

Lisa menggeleng. "Teriaknya nanti saja, aku lagi tidak mood bertengkar. Kepala aku pusing."

Secara tidak sadar, Jungkook sedikit mempercepat laju mobilnya lagi, Lisa juga tidak merasakannya.

"Besok gaboleh sekolah, kamu harus tetep di rumah. Jangan membantah."

Lisa menghembuskan nafasnya pelan. Sudah dia duga Jungkook pasti akan begini.

"Oh iya aku lupa. Besok mungkin aku sudah agak baikan, siangnya aku mau ke rumah kak Jennie. Kamu mau nyusul ataupun tidak terserah, biar aku periksa di sana juga, sekalian kak Jennie beli pil KB nya." Ucap Lisa.

"Oke. Kalo aku ngga sibuk, aku bakalan nganter kamu ke rumah kak Jennie langsung, tapi aku sibuk. Aku cuma titip, semoga kamu gak bohong, periksa di sana." Jawab Jungkook.

Kesibukkan Jungkook  sangat di sayangkan. Dia harus pergi ke Jeon's School, lalu ke kampusnya dan terakhir sedikit mengontrol perusahaan. Jadwalnya padat.

"Aku janji, gabakalan bohong. Tenang saja."

Mobil mereka sudah mulai memasuki pekarangan Rumah mewah milik mereka. Dengan tidak semangat Lisa membuka pintu mobil, itupun masih di bantu oleh Jungkook.

"Kamu masuk duluan, terus langsung mandi dan istirahat. Nanti aku suruh bibi buat bikinin bubur, ayo cepetan."

Lisa mengangguk. Hanya itu yang Lisa jawabkan untuk ucapan Jungkook.

Lisa masuk ke dalam rumahnya setelah kepalanya di kecup oleh Jungkook, Lalu Jungkook langsung memasukkan mobilnya kedalam bagasi. Sekarang ini mobilnya tidak akan dipakai lagi, toh mereka tidak akan kemana-kemana Juga kan.

"Bi tolong buatkan bubur sekalian Kompresan untuk Lisa. Vitaminnya juga." Titah Jungkook.

"Baik Tuan." Jawab si pelayan tadi.

Dengan segera Jungkook menghampiri Lisa di kamarnya. Setelah dilihat, ternyata Lisa baru saja selesai mandi, lalu merebahkan badannya di ranjang.

"Sebenernya kamu kenapa sih sayang, tiba-tiba begini." Gumam Jungkook.

Pelayan sudah mengantarkan Kompresan, bubur sekaligus vitaminnya, dengan segera Jungkook melakukan itu semua.

.

[5] KEPALA SEKOLAH.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang