6 - Dinner

172 40 4
                                    

  Happy Reading,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Happy Reading,

                  *****************

Aneska bersyukur mempunyai sahabat seperti Sasi dan Zoya saat ini. Kedua gadis itu dengan sangat sabar membantu Aneska memilihkan dress yang cocok untuk Aneska. Sampai dress milik Sasi, Zoya dan juga Anis mereka jadikan satu untuk mencocokkannya pada Aneska. Sampai akhirnya dress hitam simple milik Zoya lah yang cocok di kenakan Aneska saat ini.

Sasi membantu merias wajah Aneska agar terlihat tampil berbeda nantinya. Aneska bahkan sempat mengomel jika riasan yang Sasi lakukan begitu berlebihan. Namun Zoya lagi-lagi meyakinkan Aneska, jika riasan ini terlihat biasa saja nantinya. Aneska hanya menurut saat ini, biarlah kedua sahabatnya yang mengatur dirinya saat ini.

"Nanti kita anter ke rumah Deka ya Nes," kata Sasi yang kini sedang merapikan tempat tidur Aneska yang sangat berantakan.

"Emang Zoya pakai mobil?"

Zoya mengangguk."Gue minjam mobil Mas Andra."

"Ya ampuun baik banget, Mas Andra."

Andra adalah pengusaha sukses yang kini tengah menjalin hubungan bersama Zoya. Berteman baik dengan Reno dan selalu membawakan makanan jika datang ke RG.

"Nanti di sana jadi anak yang nurut Nes, gak usah deh ya debat gak jelas sama Deka."

Aneska tertawa mendengar perkataan Sasi, dia jadi membayangkan di sana ribut dengan Deka pasti seru. Mengingat Deka orangnya begitu menyebalkan.

"Ini udah okey kan Zo, muka gue gak kelihatan kayak badut kan ya Sa," Aneska memperlihatkan wajahnya. Ingin mendengar respon dari kedua sahabatnya itu. Dia hanya tidak ingin mengecewakan Tante Nesya yang sudah mengundangnya. Dia harus tampil berbeda malam ini.

"Udah okey kok, Cantik." Mendengar jawaban Sasi membuat Aneska tersenyum.

Setelah itu Aneska menggunakan high heels berwarna hitam yang tidak terlalu tinggi. Sasi dan Zoya tersenyum melihat penampilan Aneska saat ini, benar-benar perfect. Zoya dan juga Sasi menggandeng Aneska, kedua gadis itu berdiri di samping Aneska. Mengiring langkah Aneska untuk segera keluar dan menuju rumah keluarga Deka.

*****************

Mobil Zoya sudah berada di depan rumah Deka. Aneska yang sudah hafal dimana rumah Deka, mengedarkan pandangannya ia melihat sebuah mobil berwarna putih disana. Seorang laki-laki turun dari mobil itu bersama seorang wanita paruh baya lalu masuk ke dalam rumah Deka.

"Ya ampuun itu cowok ganteng banget, gak mungkin kan itu temennya Deka. Pasti saudaranya deh." Sasi yang tadi memperhatikan laki-laki itu ikut bicara, sedangkan Zoya menggelengkan kepalanya.

"Pakaiannya pada formal yaa, emang gue gak papa pakai ginian?"

"Ya gak papa Nes, ini juga bagus kok." Zoya sedikit merapikan tatanan rambut Aneska, membuat gadis itu tersenyum.

ANESKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang