Hampir dini hari barulah si gadis terlelap dalam tidurnya dengan mata sembab akibat menangis semalaman juga karena lelah letih yang mendera hebat. Bahkan dalam tidurnya ia masih saja mengeluarkan air mata sungguh mengharukan melihatnya, apakah sebegitu kehilangannya ia. Hingga tertidur dengan berlinang air mata kesedihan mendalam bahkan teramat dalam.
Waktu menunjukkan pukul 03.30 WIB ia telah terbangun dari tidurnya, dadanya terasa amat sakit amat sesak amat berat entah mengapa?. Lalu ia beranjak menuju jendela perlahan ia buka gorden yang menutupi jendela apartemen, diluar sana terlihat bulan sedang bersama seorang bintang yang amat terang. Sungguh mereka amat serasi, pasangannya kini turun kebawah sana melihat mobil mobil masih saja berlalu lalang dijalan yang lenggang. Entah apa yang membuat mereka masih berlalu lalang disaat yang lain masih terlelap dalam tidurnya entah apa dasarnya mereka dan kini pandangannya memutar mencari cari obyek untuk dijadikan sebuah amatan pemikiran."Huft suasananya agak berbeda" batinnya
Ya ada yang berbeda kali ini tapi tak tau apa itu yang berbeda. Apakah dirinya? Atau Hatinya?
"Mimpi buruk yang ngelanda hidup gw adalah saat gw tiba tiba simpati bahkan suka sama orang yang baru aja gw kenal" ceritanya pada suasana pagi ini
"Hehehe lucu ya hidup gw bisa bisanya gw suka bahkan jatuh cinta sama orang yang baru dihidup gw hehehehe" lanjutnya sembari tertawa mengejek dirinya sendiri
"Padahal orang itu belum tentu suka sama gw dan dengan mudahnya gw percaya bahkan naruh hati sama dia"
"Hehehehe kaya cerita wattpad aja cinta pandangan pertama, cuma bedanya ini di dunia nyata" lanjutnya dengan tangan sesekali menyeka air mata yang ingin keluar dari matanya
"Dan sekarang sakit banget gitu rasanya Eh! bukan sakit tepatnya sedih banget kehilangan seseorang yang berarti"
Tiba tiba ia kehilangan keseimbangan dan 'bruk' ia terduduk pelan dilantai air mata sudah tak bisa terbendung, kini ia sedang meratapi kepergian seseorang.
"Ya Rabb jaga dia agar baik baik saja disana" pintanya pada Yang Kuasa sembari menyeka air matanya
"Apa dia juga ngerasa apa yang gw rasa?" batinnya
"Ya Rabb aku mencintaimu salah satu hambamu" gumamnya
Kini ia beranjak ke kamar mandi ia akan berwudhu lalu melaksanakan sholat subuh. Setelah selesai sholat ia merasa pikiran dan hatinya sedikit tenang. Ia kali ini seperti kehilangan jati dirinya hilang bahkan lenyap dibawa seseorang diluar sana, lelah letih kembali mendera tubuhnyaalu dengan segera ia kembali merebahkan tubuhnya di atas kasur untuk menajamkan mata serta kembali ke dunia mimpinya.
Night Kristina :)@ex_project
Kristina Sapitri
KAMU SEDANG MEMBACA
Bu Pia Ardhya Garini (Segera TERBIT!!)
Roman d'amour{Follow sebelum membaca} Bercerita tentang kisah cinta seorang Tentara dengan seorang gadis yang ia tolong saat kecopetan. "Terimakasih telah menolong saya!" Ucapnya kepada sang penolong "Tidak masalah, saya permisi" jawabnya Ya pertemuan singkat it...