Warning⚠️
Adegan 18+
Kalo gasuka bisa close tap, ini cuman ff, jangan dibawa ke real life. Silahkan keluar jika jijik.
Sorry for typo(s)
~happy reading.
***
"Ahhh.." desah seorang lelaki mungil yang berada dalam kuasa sang dominan dengan lantang.
"Fatherhh.."
"Sshh, fuck.." umpatan demi umpatan dilayangkan oleh sang dominan, tangannya bekerja untuk menampar dan meremas pantat sintal sang submissif yang berada dibawahnya itu.
"Ahh.."
Chanyeol menarik surai baekhyun dengan kuat membuat sang pemilik surai itu mengernyit karena tarikan itu.
"Kauhh..."
"Ahh..."
Desahan demi desahan yang dikeluarkan oleh kedua anak adam tersebut saling bersahutan. Memenuhi setiap sudut ruangan. Kedua kulit saling beradu menambah kesan erotis, bagai alunan melodi penggiring malam yang pekat. Membuat siapapun yang mendengar merasakan panas gairah.
"Ahh..fatherhh...pelanhhh.."
Kembali sang submissif mendesah dengan keras ketika prostatnya di tumbuk dengan brutal dari belakang sana.
Chanyeol mengagahi baekhyun dengan brutal dan kasar. Ia buta akan permohonan baekhyun dan rintihan yang baekhyun keluarkan.
Terbukti. Ia menggagahi mafioso phoenix tersebut tanpa hentinya. Seolah tak membiarkan baekhyun beristirahat sejenak.
Persetubuhan mereka berlanjut hingga pagi hari. Kala sang surya telah menyembul, sang dominan mencabut kejantanannya pada lubang milik lelaki cantik dibawahnya itu yang keadaannya sudah mengenaskan. Dan ambruk di samping baekhyun yang pingsan akibat persetubuhan kali ini.
Chanyeol menutup wajahnya dengan tangan kanannya. Deru nafasnya berantakan. Kemudian ia menoleh pada baekhyun yang pingsan. Netranya terpatri pada wajah damai milik baekhyun. Hatinya tertegun. Sudut bibir si mungil terluka, terdapat lebam yang sudah membiru di pelipis kanan milik baekhyun, bibir yang bengkak. Chanyeol tau jika itu semua adalah kelakuannya. Mata itu membuat hatinya damai. Lama memandang baekhyun akhirnya ia bangkit dari ranjang tersebut dengan tujuan untuk membersihkan diri. Saat ia bangkit, atensinya tertuju pada helaian rambut yang rontok di atas sprei.
"Apa sebegitu kuat kah aku menarik rambutnya?" Batin chanyeol.
Tapi ia tak ambil peduli. Bahkan jika ia ingin mencabut surai baekhyun dari kepalanya sekarang juga mungkin ia bisa. Tak mempedulikan hal itu, Ia lantas melenggang pergi dan masuk ke dalam bilik mandi.
o0o
"Aku heran, kenapa musuh father tidak mau menyerah saja? Kenapa mereka sangat ingin menghancurkan phoenix? Padahal mereka sudah tau dari awal jika father tidak bisa dikalahkan dengan mudah." Luhan berujar dengan sedikit kesal.
Pasalnya, father menyuruhnya untuk membobol sistem keamanan di perusahaan Lee company. Dan sialnya, perusahaan itu memiliki tingkat keamanan yang cukup sulit untuk luhan akses, membuat lelaki bermata rusa itu mengerang kesal.
Kris dan suho hanya mendengar apa yang luhan eluh kan. Suho mengangkat cangkir kopinya dan meminum cairan hitam pekat itu dan berujar setelahnya. "Mereka hanya mencari penyakit. Para tikus-tikus menjijikkan itu tidak menyadari jika father bukanlah tandingan mereka." Tandas suho sembari meminum kopinya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Under your control [CHANBAEK] [FINISHED]
Fanfiction[END] [MAFIA STORY] [CHANBAEK] [BXB] Sejak awal, baekhyun sepakat bahwa ia mengabdi pada sang father hingga ajal menjemputnya. Tentunya ia sepakat dengan semua konsekuensi yang ada didalamnya. "Kau jalangku! Masuk kamar dan lakukan tugasmu!" [WARN⚠...