perfect family secret (end) || chenji ft nomin

PFS3- Sepasang pangeran

"Lee"

Tok tok tok

"Ayo bangun sayang, sekolah dulu"

Chenle sedikit mengulat dalam tidurnya ketika mendengar suara xiaojun yang membangunkannya dan mengetuk ngetuk pintu nya sedari tadi.

"Lele~, Bubun buka yaa?"pertanyaan xiaojun tak kunjung mendapat jawaban, akhirnya ia membuka knop pintu kamar milik chenle.

"Sayang~, hei ayo bangun"ucap xiaojun, dengan lembut membangunkan chenle dari tidurnya.

"Eungh~"chenle mengulat lagi, lalu mengucek matanya.

"Sarapan dulu yu, baru nanti mandi."kata xiaojun, tangannya masih setia membelai rambut chenle.

"Seragam lele gimana?"tanya chenle, setelah mengumpulkan nyawanya ia mendudukan dirinya di kasur.

"Kemarin opah John udah beliin kamu baju sekolah, terus baba beliin beberapa baju juga buat kamu nginep"kata xiaojun sambil berjalan ke arah lemari kayu yang ada di kamar itu, lalu membukanya.

"Makan dulu gih kebawah, Bubun siapin baju sekolah dulu"ucap xiaojun yang langsung di angguki chenle.

Setelah cuci muka dan gosok gigi chenle berjalan ke arah ruang makan dengan malas, ah dia ingin libur rasanya.

"Lele baru bangun kah?"tanya Johnny, lalu membelai rambut chenle yang duduk di tengah tengah dia dan Ten.

Chenle mengangguk malas."kenapa sayang? Kok lemes gitu?"tanya ten, menyendokan sarapan untuk chenle.

"Nanti mau berangkat sama siapa le?"tanya hendery.

'kalo chenle sekolah? Ketemu jisung?, Ah chenle males deh'

"Eum, lele gak enak badan"

"Lele sakit?"tanya ten khawatir, tangannya bergerak memegang jidat chenle, memeriksa keadaan anak itu.

"Bawa ke dokter omah"usul Kun, lantaas membuat chenle menoleh menatap nya penuh harap.

"Lele ke dokter yaa, nanti omah antar"ajak Ten, chenle menggeleng."cuma masuk angin omah, gapapa"kata chenle, berusaha menenangkan Ten yang panik.

"Masuk angin tuh bahayaa Le, nanti opah temenin kamu ke dokter"

"Chenle mau bolos itu"

Itu Kun yang ngomong, bukan chenle. Reflek yang di sebut namanya menatap tajam sang Gege.

"Hah? Kenapa?"tanya hendery, menatap Kun dan chenle yang saling tatap secara bergantian.

"Eungg, itu-

"Yaudaa, gapapa kalo chenle mau libur sekolah dulu hari ini, biar opah yang izinin nanti"kata Ten, lalu tersenyum menatap suami nya, Johnny mengangguk.

"Iya nanti opah izinin ke wali kelas chenle"

Setelah makan pagi, chenle sekarang berada di depan sedang mengantar Gege nya untuk pergi kuliah.

"Aku kaget, kok di bolehin ya libur sekolah?"tanya chenle, pada Kun yang tengah memanasi mobil nya.

"Kamu kalo nginep disini, mau sesuatu bilang aja, gak bakal dilarang kok, asal ya gak berlebihan"ujar Kun, membuat Chenle mengangguk paham.

"Enak ya"

"Apanya?"tanya Kun bingung.

"Keluarga nya baik baik"

"Semua keluarga pada dasarnya baik le, mereka punya cara tersendiri buat ngedidik"

"Gege mau berangkat dulu, nitip omah sama bubun yaa, bilangin Gege udah berangkat kuliah"ucap Kun, lalu masuk ke dalam mobil nya, chenle hanya mengangguk.