15 : Juna, Jovan

296 28 5
                                    


C

alista
|Jun, Fares bilang dia ketemu lo dirumah sakit, katanya Ibu lo drop maafin gue ya.
|Gara-gara gue, lo jadi telat kerumah sakit. Besok gue jenguk ibu lo ya.

Astaga lis, ngga usah repot-repot kali.|
Ibu juga udah pulang kok, dan lo tau ngga lis?|

|Tau apa?

Ibu gue hamil! Gue punya adek lis!|

|Serius? Wah besok gue kerumah lo gue bawain makanan buat ibu lo.

Ngga ngerepotin lo lis? Lo mau gue jemput aja?|

|Ngga usah, gue bareng Fares aja jun.

"Mama, kalo mau nengokin ibu hamil muda bawain apa ya?" -tanya Calista ke Mamanya

"Siapa yang hamil?" -tanya Mama Calista.

"Ibunya Juna, Kaka ngga enak kemaren bikin dia telat kerumah sakit gara-gara nganterin kaka pulang dulu" -ucap Calista. 

"Oh jadi kemaren lo balik ama Juna? Wahhh pasti bahagia banget tu." -ledek Fares yang baru saja keluar dari kamarnya.

"Ngga usah ikut campur lo!" -kata Calista galak.

"Wei, santai dongg." -ucap Fares takut.

"Maaa, bawain apa nih?" -tanya Calista.

"Bawain buah, belinya di supermarket deket komplek Juna aja. Disitu buahnya seger-seger." -ucap Mama Calista, Calista langsung bersemangat. 

"Wah, bener banget tuh! Res besok anterin gue ya kerumah Juna!" -kata Calista berlari ke kamarnya.

"Kok jadi adek yang kena si ma?" -tanya Fares, "Turutin aja, nanti palingan kamu di traktir makanan sama dia." -ucap Mamanya, Fares hanya mengangguk. 

Ke esokan harinya...
"Ka! Udah belum si? Kita jenguk orang sakit bukan mau kondangan." -kata Fares kesal, sudah 20 menit tapi kakanya tidak keluar-keluar.

"Sabar, nanti juga kalo lo punya pacar dandannya bakal lama." -kata Calista, Fares diam.

"Diam itu emas res, jadi lo diam aja." -batin Fares

"Ayo res, lo kenapa bengong?" -Calista menarik lengan Fares.

"Is, jangan pegang-pegang tangan gue" -kata Fares melepaskan tangannya.

Calista menatap Fares aneh,
"dia kenapa sih?" -batin Calista.

Mereka berdua pun pergi menuju supermarket, dijalan mereka hanya diam padahal biasanya Calista selalu berisik. Fares juga tak enak hati sebenernya.

Saat sampai dirumah Juna, mereka langsung disambut hangat oleh ayah Juna.

"Jun, ada temen kamu nih" -teriak Ayah Juna, Yoan.

"Bentar yah..." -jawab Juna dari kamarnya.

"Jangan teriak-teriak mulu dong... Eh ada tamu ya." -kata Ibu Juna, Mina begitu keluar dari arah dapur.

"Tante... Saya Calista ini adek saya Fares" -kata Calista, "Tante Mina." -kata Ibu Juna.

"Kalian mau ada kerja kelompok atau gimana?" -tanya Yoan sambil membawa 5 gelas sirup.

"A-ah engga om, saya kesini sebenernya mau ngasih ini buat tante" -kata Calista memberikan kotak yang berisi buah di dalamnya.

"Lho? Ada acara apa ini?" -tanya Mina

"Sebenernya saya mau minta maaf tante, karna Juna kemaren nganter saya dulu jadi dia telat kerumah sakit" -kata Calista.

"Duh, harusnya ngga usah repot-repot. Tapi makasih bayak yaa." -ucap Mina, Calista hanya tersenyum.

1 | TREASURE LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang