0.24 [GET MARRIED]

1.8K 145 12
                                    





Hari yang Renjun tunggu akhirnya tiba. Hari kelulusan yang Renjun tunggu-tunggu selama setengah bulan penuh. Akhirnya ia bisa terbebas dari penatnya tugas.

Yaa, sekarang Renjun sudah lulus. Dan mendapatkan gelar terbaik dijurusannya. Winwin dan Yuta datang untuk melihat gadisnya wisuda. Tapi sayang, Jeno tidak datang.

"Selamat Injun-aa" ucap sang Mama.

Renjun tersenyum lalu memeluk Winwin, "Terimakasih Mama. Aku senang sekali"

"Kamu hebat sayang" seru Yuta.

"Ini berkat dukungan kalian juga" Renjun langsung memeluk Yuta dengan erat. Bahagia sekali rasanya ia bisa lulus dengan nilai terbaik, itu karena berkat dukungan orangtuanya.

"Oh ya, kapan Jeno datang Njun?" tanya Winwin sambil berjalan menuntun Renjun ketempat duduk.

"Lusa katanya. Tunggu aja, nanti juga datang. Masih sibuk" ucap Renjun lalu diangguki Winwin.







Pukul 14.00 PM, cuaca sangat panas hari ini. Renjun berinisiatif akan membuat minuman dingin. Tapi sebentar, suara bel dirumahnya berbunyi.

Tingtong.. Tingtong..

Renjun segera menghampiri pintu utama. Ia terkejut melihat Chanie yang sedang membawa banyak buket bunga.

"Astaga Chan!! Abis kelulusan, lo jadi tukang bunga?!"

Chanie mendengus kesal, "Ini bunga milik lo! Nih ambil, ngerepotin aja"

Alis Renjun mengerut, "Lah? Kok gue? Perasaan ga nyuruh bawain buket kaya gini deh"

"Iya lo emang ga nyuruh. Tapi, noh.. Pangeran lo yang bikin repot" tunjuk Chanie kearah mobil hitam didepan rumah Renjun.

Renjun menoleh dan betapa terkejutnya ia, "LOH? KOK BISA DISINI?!"

Laki-laki itu menghampiri Renjun dan Chanie, "Kenapa? Kok kaya ga seneng?"

"Ga gitu ih maksudnya!! Tapi aku kaget banget tau!!"

"Hahaha. Maap ya aku ga kabarin kamu dulu. Sengaja biar suprise. And aku bener dong, kamu kaget kan?"

"Masih aja nanya!!"

"Yaudah ayo masuk dulu" ajak Renjun lalu masuk kedalam.

Rumah sepi karena Winwin dan Yuta kembali bekerja. Mending sibuk sekarang daripada nanti pas Renjun nikah malah sibuk kerja bukannya sibuk ngurusin nikahan sang Anak, begitu katanya. Hmmmzzz













•••












Skip satu minggu setelah kelulusan ..

Jeno bersiap untuk datang kerumah Renjun. Kali ini ia berkunjung tidak sendiri, melainkan bersama dengan kedua orangtua dan Kakaknya.

Seperti janji Jeno lima tahun lalu, ia akan mempersunting Renjun jika ia sudah mapan. Yapp, and this. Akhirnya Jeno menepati janjinya.

Tok Tok Tok

"Jen? Udah siap belum?" tanya Mark dibalik pintu kamar Jeno.

"Udah bang. Bentar"

"Cepetan, udah telat ini. Kalo udah kelar langsung kebawah aja. Ayah nunggu lo dibawah"

Dengan segera, Jeno langsung bergegas kebawah.


Dikediaman Renjun hari ini sangat ramai. Ada sepupunya juga yang dari Cina datang. Banyak sih, bukan hanya itu saja. Keluarga dari sang Papa pun datang, walaupun tidak semua.

OF LOVE || NOREN GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang