32. Dangerous Woman

791 159 25
                                    

maapkeun kali chapter ini sedikit ngalor ngidul wkwkwkwkwk

.

.

.

Semua anggota The Osiris telah kembali ke penthouse mereka. Kini hanya tersisa lima orang saja yang ada di sana

Suasana penthouse pun semakin mencekam karena terasa semakin sepi dan sunyi. Ditambah lagi, suasana duka yang kembali terasa karena mendengar kabar tentang Lisa yang telah meninggal beberapa hari yang lalu

Kini tinggal tersisa Taehyung, Jaehyun, Hyunjin, Juyeon, serta Lucas. Mereka berlima sudah kembali ke kamarnya masing-masing

Niat awalnya mereka ingin menemui Sehun, tetapi mereka akan dicurigai jika datang berlima secara bersamaan, hingga akhirnya mereka sepakat bahwa Juyeon lah yang menjadi perwakilan untuk mengunjungi Sehun yang sedang berada di penjara

Juyeon pun kini sudah mengganti pakaiannya dan laki-laki itu langsung keluar dari kamarnya lalu pergi menuju basement. Ia mengendarai mobil pribadinya

Namun, saat ia sampai di basement. Ia sedikit terkejut karena ia menatap Taehyung yang juga sedang berada di basement

"Taehyung!"

Taehyung sedikit tersentak lalu menengok ke belakang, ia menatap Juyeon yang sedang menatapnya menelisik

"Eh Juy, udah mau ke lapas?" tanya Taehyung basa-basi

Juyeon mengangguk lalu menatap Taehyung dari bawah sampai ke atas, "Mau kemana lu? Bukannya istirahat, baru keluar dari rumah sakit juga." tanyanya

"Gue mau ke kantor dulu, ada beberapa yang harus gue urus," jawab Taehyung berbohong

Juyeon pun percaya-percaya saja karena memang Taehyung sebagai ketua, ia sering bolak-balik ke kantor perusahaan

Mereka pun masuk ke dalam mobil masing-masing. Juyeon menuju ke lapas sementara Taehyung pergi menuju entah kemana

ooOoo

Suara pintu besi terbuka, membuat Juyeon menaikkan wajahnya dan menatap ke arah sang bos. Sehun sepertinya berolahraga sangat keras selama di penjara

Tubuhnya semakin berotot dan atletis, hal itu dapat dilihat secara jelas saat Sehun memakai baju napi, terlihat lebih ketat dan sempit. Terlebih sorot matanya yang begitu tajam

Juyeon langsung merasa terintimidasi oleh tatapan tersebut. Sehun pun langsung duduk di hadapannya

"Udah enak istirahat di rumah sakit?" tanya Sehun dengan nada datarnya

"Maaf bos..." jawabnya sembari menunduk

Sehun pun langsung mendecih dan memainkan kukunya lalu menatap Juyeon rendah, "Kinerja kalian melemah, ngebunuh Jaemin dan Jeno aja bisa gagal kaya gini."

"Maaf bos, kami kurang persiapan pada saat itu dan belum mengenali musuh dengan baik,"

"Fuck your mouth!" sentak Sehun, ia mengepalkan tangannya dan menatap Juyeon tajam, "You all are loser, you were born to be a loser. Do you realize it?" tanya Sehun

Juyeon hanya bisa bungkam dan menunduk. Bersyukur jika Sehun sedang di penjara, jika tidak? Bisa saja ia sudah babak belur dihajar Sehun habis-habisan

"Sorry, boss. Saya sebagai perwakilan The Osiris ingin meminta maaf," ujar Juyeon membungkuk sesopan mungkin

Sehun mendecih, ia menatap Juyeon kembali dengan tatapan tajam, "I have a mission for you. Just you!"

Juyeon langsung menaikkan kepalanya dan menatap bosnya itu

Uncontrollable Princess Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang